KEARIFAN LINGKUNGAN: Sampah dan Lingkungan Clean
Oleh Muhammad Julijanto
Alhamdulillah puji syukur kehadirat Allah Swt atas segala nikmat dan karunia yang tak terhingga. Nikmat Allah terbesar dan sempurna kepada hambaNya, maka bagi orang-orang yang diberi rizki pertolongan semacam itu haruslah benar-benar menjaganya, memperhatikannya dan melindunginya dari berbagai hal yang dapat menghancurkan keberadaannya.
Rasulullah Saw bersabda: Dua nikmat yang sering tidak diperhatikan oleh kebanyakan manusia, yakni kesehatan dan waktu luang. (HR Bukhari).
Oleh karena itu kita manfaatkan nikmat tersebut untuk kehidupan yang lebih baik dan selamat. Yaitu keselamatan dunia dan akhirat bersama-sama. Kebaikan hamba di dunia tidaklah sempurna tanpa didasari keyakinan dan keselamatan. Sebab keyakinan yang benar akan menghindarkan dari siksa akhirat dan keselamatan yang akan menghindarkan dari berbagai penyakit dunia: penyakit hati dan penyakit badan.Â
Shalawat serta salam tercurahkan kepada Rasulullah Muhammad Saw sang pencerah kehidupan, pembawa obor kebanaran yang menerangi carut marutnya orientasi manusia dalam mengarungi bahtera kehidupan. Ajarannyalah yang kita yakini bisa membawa kondisi alam dan lingkungan semakin baik untuk hunian manusia. Sebaliknya meninggalkan ajarannya semakin menghancurkan keberadaan alam sekitar yang menyebabkan kerusakan dan kehancuran
Marilah kita tingkatkan iman dan taqwa kepada Allah Swt dengan cara mengamalkan perintahnya, menjauhi larangannya, melanjutkan misi kenabian Rasulullah Muhammad Saw dengan berakhlak al karimah-akhlak yang terpuji. Sebab dengan akhlak al karimah insya Allah kehidupan dunia ini akan semakin tertib, semakin damai dan sejahtera.
Ijinkan melalui akrtikel singkat ini membahas Kearifan Lingkungan. Persoalan lingkungan adalah berkurangnya  daya dukung alam untuk kehidupan. Krisis lingkungan telah diakui sebagai fenomena global dan telah sampai pada tingkat yang sangat membahayakan keselamatan manusia di bumi. Krisis lingkungan bukan merupakan  persoalan suatu bangsa, ras, agama atau kelompok tertentu.
Ia menjadi masalah bersama dan memerlukan kerjasama global untuk mengatasinya terlepas dari sekat-sekat besar umat manusia dituntut memberikan kontribusinya dalam tindakan bersama atasi krisis lingkungan. Hal demikian, karena usaha-usaha politik dan hukum  sekuler dianggap tak memadai lagi dalam menyelesaikan tragedi-tragedi lingkungan yang dewasa ini telah mengancam kepunahan ras manusia di bumi.
Data terbaru kali ini beberapa daerah di Indonesia mengalami banjir, seperti Grobogan, Demak, Semarang dan lain-lain.