Mohon tunggu...
M. Jojo Rahardjo
M. Jojo Rahardjo Mohon Tunggu... Penulis - Penulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan.

Sejak 2015 menulis ratusan artikel dan video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan. M. Jojo Rahardjo dan berbagai konten yang dibuatnya bisa ditemui di beberapa akun medsos lain.

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Panjang Umur dan Spiritualitas di Pulau Ikaria

1 Januari 2021   21:39 Diperbarui: 28 November 2023   19:37 425
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: https://althealthworks.com/

Mereka yang bisa mencapai usia 100 tahun disebut centenarian. Menurut PBB, jumlah centenarians di dunia terus bertambah setiap tahun. PBB memperkirakan saat ini ada 573,000 centenarians di berbagai tempat di seluruh dunia. Mereka tinggal di the blue zones seperti yang disebut oleh Dan Buettner dalam bukunya The Blue Zones. Sebelumnya pada tahun 1950 ada 23,000. Tahun 1990 ada 110,000. Tahun 1995 ada 150,000. Tahun 2000 ada 209,000. Tahun 2005 ada 324,000. Tahun 2009 ada 455,000.

The Blue Zone selain di Ikaria ada di wilayah lain seperti Okinawa, Costa Rica, Loma Linda, Sardinia dan lain-lain di berbagai belahan dunia lain. Apa rahasia umur panjang ini?

Para peneliti dan penulis berusaha menggali atau menemukan resep yang mungkin nanti bisa ditawarkan pada industri kesehatan dunia yang nilainya 70 milyar dollar per tahun tentang cara mendapatkan kesehatan prima dan umur panjang.

Ikaria disebut sebagai surga tanpa godaan bagi mereka yang ingin memiliki tubuh sehat. Mungkin saja itu karena Ikaria tak memiliki industri processed food yang bernilai 4 milyar dollar di seluruh dunia. Penduduk Ikaria tak perlu bersusah-payah untuk melawan godaan dan hipnotis dari industri processed food itu. Mereka tak perlu menjalankan disiplin yang melelahkan. Itu artinya makanan yang tersedia di Ikaria adalah semua makanan sehat. Ikaria juga tak mengenal industri kendaraan yang membuat mereka selalu berjalan kaki dari satu tempat ke tempat lainnya. Itu artinya mereka selalu aktif bergerak.

Ikaria adalah tempat murah untuk menjadi sehat dan berumur panjang. Padahal industri vitamins dan supplements bernilai 30 milyar dollar per tahun di dunia untuk membuat orang menjadi sehat di negeri-negeri maju. Bahkan 'olahraga untuk kesehatan' tak populer di Ikaria. Padahal itu juga industri yang bernilai puluhan milyar dolar. Penduduk Ikaria cukup berjalan kaki dari satu tempat ke tempat lainnya dan bekerja di ladang-ladang atau kebun-kebun mereka.

APA YANG MEMBUAT PENDUDUK IKARIA BERBEDA?

Penduduk Ikaria sebenarnya tidak berbeda, bahkan tidak berbeda dengan penduduk tempat lain di seluruh Yunani, termasuk penduduk pulau Samos yang hanya berjarak hanya 8 mil dari Ikaria. Samos didiami oleh mereka yang memiliki kesamaan genetik dan memiliki kesamaan makanan dan minuman, juga udara yang sama, serta laut jernih yang sama.
 
Namun apa yang membuat Ikaria bisa memberikan kesehatan terbaik dan usia panjang yang tidak dimiliki oleh penduduk lain di kawasan Yunani itu dan di kawasan lain di dunia?

Dari berbagai peneliti dan tulisan mengenai Ikaria inilah sederet temuan yang muncul di Ikaria:

1. Mereka tak mengkonsumsi:

- Makanan dan minuman yang diproses (processed food) atau diawetkan (kecuali wine). Produk dari industri makanan dan minuman di negeri maju "tak masuk" masuk ke Ikaria.
- Gula. Mereka menggantinya dengan madu.
- Makanan yang terbuat dari tepung gandum yang telah diproses (white flour).
- Dairy products (makanan atau minuman yang terbuat dari susu hewan, seperti mentega, keju, dan lain-lain). Meski demikian mereka minum susu kambing yang mereka perah sendiri.

2. Mereka mengkonsumsi:

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun