Jadi, setelah kata-kata tajam penuh bara ditujukan padamu, bukankah perih ?Â
Kau melihat lukamu saja, kau lupa seberapa dalam kata-katamu tajam mencipta luka
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!