Namun, ketika rutinitas terganggu, dampaknya bisa terasa. Misalnya, jika kamu terbiasa lari pagi setiap hari, lalu tiba-tiba tidak bisa melakukannya karena ada meeting pagi, kamu mungkin merasa kesal atau tidak nyaman.Â
Hal ini menunjukkan betapa dalamnya kebiasaan tertanam dalam rutinitas kita sehari-hari.
Kebiasaan terbentuk melalui beberapa cara, di antaranya:
-
Niat yang Disengaja: Misalnya, mulai olahraga setiap pagi untuk meningkatkan kebugaran tubuh.
Perilaku Masa Lalu yang Acak: Contohnya, duduk di bangku yang sama setiap hari karena awalnya terasa nyaman, lalu menjadi kebiasaan.
Gabungan Niat dan Penjelasan: Seperti bersepeda ke kantor untuk alasan diet dan ternyata juga menikmati udara segar di pagi hari.
Setiap kebiasaan yang kita bentuk, baik secara sadar maupun tidak, memiliki dampak jangka panjang terhadap cara kita menjalani kehidupan.
Cara Menciptakan Kebiasaan yang Lebih Sehat
Hidup kita dibentuk oleh berbagai kebiasaan kecil. Faktanya, studi menunjukkan bahwa setidaknya sepertiga dari hidup kita berjalan dalam mode autopilot.Â
Dalam momen-momen ini, kita membuat keputusan tanpa benar-benar berpikir secara sadar.Â
Namun, meskipun kebiasaan sering berjalan otomatis, kita tetap punya pilihan untuk membentuk kebiasaan baru yang lebih sehat. Berikut adalah tiga langkah penting untuk mencapainya:
1. Tentukan Motivasi Anda
Motivasi adalah kunci untuk melewati tantangan yang muncul saat mencoba membentuk kebiasaan baru. Salah satu cara efektif adalah menggunakan formula WOOP (Wish, Outcome, Obstacle, Plan):