Daripada menghabiskan waktu dengan berbelanja, kamu bisa mengisi waktu luang dengan kegiatan produktif yang tidak menguras kantong, seperti olahraga, membaca, atau mengikuti kursus online.Â
Dengan mengalihkan perhatian ke kegiatan yang lebih positif, kamu akan lebih mudah menahan dorongan untuk berbelanja.
Kesimpulan: Perencanaan dan Kesadaran Diri Kunci Hindari Lifestyle Inflation
Lifestyle inflation adalah fenomena yang bisa dialami siapa saja, terutama ketika penghasilan bertambah.Â
Namun, jika tidak dikelola dengan bijak, gaya hidup yang semakin tinggi bisa menggerus kondisi finansial dan menghambat pencapaian tujuan jangka panjang.
Dengan mengenali tanda-tanda lifestyle inflation dan mengambil langkah pencegahan, kamu bisa menjaga kesehatan finansialmu agar lebih stabil dan terencana.Â
Mengatur keuangan memang memerlukan disiplin dan kesadaran diri, tetapi hasilnya akan sangat terasa di masa depan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H