Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Sarjana Ekonomi Universitas Negeri Malang, suka menulis tentang ekonomi dan puisi, pegiat literasi keuangan

Selanjutnya

Tutup

Worklife Pilihan

Generasi Stroberi: Saatnya Berjuang dan Keluar dari Zona Nyaman

17 Juli 2024   06:00 Diperbarui: 17 Juli 2024   06:41 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi ketahanan mental. sumber: freepik

Generasi stroberi menghadapi berbagai tantangan yang unik. Beberapa tantangan utama yang perlu diatasi antara lain:

Kurangnya Ketahanan Mental: 

Generasi ini sering kali kurang memiliki ketahanan mental yang kuat. Mereka mudah merasa tertekan dan putus asa ketika menghadapi kesulitan.

Oleh karena itu, penting untuk membangun ketahanan mental melalui pendidikan dan pengalaman hidup yang lebih beragam.

ilustrasi ketahanan mental. sumber: freepik
ilustrasi ketahanan mental. sumber: freepik

Ketergantungan pada Teknologi: 

Meskipun teknologi memberikan banyak kemudahan, ketergantungan yang berlebihan dapat menghambat kemampuan untuk berpikir kritis dan menyelesaikan masalah secara mandiri.

Kurangnya Pengalaman Hidup: 

Karena terbiasa dengan kenyamanan, generasi ini sering kali kurang memiliki pengalaman hidup yang bervariasi. Pengalaman hidup yang beragam sangat penting untuk membangun kemandirian dan kemampuan menghadapi tantangan.

Stigma Sosial: 

Stigma sebagai generasi yang lembek dan rapuh dapat mempengaruhi rasa percaya diri dan motivasi mereka. Oleh karena itu, penting untuk memberikan dukungan dan dorongan agar mereka dapat mengatasi stigma ini.

Mengatasi Tantangan: Merantau dan Membangun Kemandirian

Salah satu cara efektif untuk mengatasi tantangan yang dihadapi oleh generasi stroberi adalah dengan merantau atau tinggal jauh dari keluarga. Pengalaman merantau bisa sangat berharga dalam membangun kemandirian dan ketahanan mental. 

Meskipun awalnya sulit, terutama bagi orang tua yang harus berpisah dengan anak-anak mereka, teknologi telah memudahkan komunikasi dan memastikan bahwa anak-anak tetap dapat mengandalkan dukungan emosional dari keluarga.

Merantau memungkinkan generasi muda untuk belajar mandiri, mengurus diri sendiri, dan menyelesaikan masalah tanpa bergantung pada orang tua. 

Contohnya, anak yang bersekolah di luar negeri mungkin akan belajar memasak, mengatur waktu, dan mengurus keperluan sehari-hari sendiri. Hal ini akan membuat mereka lebih kuat dan siap menghadapi berbagai tantangan di masa depan.

Pengalaman Nyata: Kisah Inspiratif

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun