Bekerja dari rumah memiliki kelebihan, seperti pengurangan biaya operasional bagi perusahaan. Namun, kurangnya interaksi sosial dan kolaborasi langsung dapat menyebabkan isolasi dan penurunan semangat tim.Â
Adanya jarak fisik dapat merugikan dalam proses penciptaan ide, yang sering kali memerlukan interaksi dan diskusi langsung.
B. Persepsi dan Stereotip Terhadap Bekerja dari Rumah
Sebelum pandemi, bekerja dari rumah seringkali dianggap sebagai tanda kurangnya dedikasi atau bahkan ketidakmampuan untuk bekerja dengan optimal.Â
Namun, pandemi telah membuka mata kita terhadap potensi fleksibilitas kerja, menunjukkan bahwa model ini dapat mencapai produktivitas yang setara, jika tidak lebih.
Hybrid Working: Menciptakan Keseimbangan Ideal
A. Konsep Hybrid Working
Munculnya konsep Hybrid Working atau skema kerja gabungan menandai evolusi dalam cara perusahaan memandang lingkungan kerja.Â
Dalam model ini, karyawan diwajibkan untuk datang ke kantor pada beberapa hari tertentu dalam seminggu, sementara pada hari lainnya, mereka dapat bekerja dari rumah dengan fleksibilitas yang lebih besar.
B. Manfaat Ganda dari Hybrid Working
Adopsi model Hybrid working dapat memberikan manfaat ganda. Di satu sisi, perusahaan tetap dapat menjaga kontrol dan efisiensi dengan adanya kehadiran fisik karyawan di kantor.Â
Di sisi lain, karyawan dapat menikmati fleksibilitas kerja yang meningkat, menghilangkan keharusan untuk berjam-jam dalam perjalanan ke kantor setiap hari.
C. Menyusun Skema Hybrid Working yang Ideal
Keberhasilan skema Hybrid working memerlukan perencanaan yang matang. Jadwal masuk kantor yang jelas dan terstruktur menjadi kunci utama untuk memastikan bahwa manfaat dari kehadiran fisik karyawan dapat dimaksimalkan.Â
Perusahaan perlu mempertimbangkan jenis pekerjaan dan tim mana yang membutuhkan interaksi langsung untuk meningkatkan kolaborasi dan penciptaan ide.
Mengapa Hybrid Working Bisa menjadi Solusi Optimal?
A. Merubah Pandangan terhadap Bekerja dari Rumah
Pandemi telah merubah persepsi kita terhadap bekerja dari rumah. Sebelumnya dianggap asing, kini dianggap sebagai pilihan yang dapat memberikan hasil positif.Â