Regulasi yang kuat harus memastikan bahwa koperasi bertanggung jawab secara hukum terhadap dana yang dikelola dan memenuhi kewajiban pembayaran kepada anggota sesuai dengan kesepakatan yang telah disepakati.
Mengembangkan Sistem Pengawasan yang Efektif
Untuk memastikan tata kelola yang baik dan perlindungan terhadap anggota koperasi, pengawasan yang efektif menjadi kunci.
Pengawasan ini perlu dilakukan oleh lembaga-lembaga yang memiliki otoritas dan kapasitas yang memadai dalam mengawasi sektor koperasi.Â
Di sini, peran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan Kementerian Koperasi dan UKM menjadi penting.
Koperasi yang menghimpun dana dari pihak ketiga, yang dikenal sebagai koperasi open loop, harus diawasi secara ketat oleh OJK. Regulasi yang mengatur koperasi open loop perlu lebih tegas dan memastikan bahwa kegiatan mereka berada di bawah pengawasan yang memadai.Â
Selain itu, perlu juga dipertimbangkan pengembangan lembaga pengawas khusus untuk mengawasi sektor koperasi, sehingga mereka memiliki kapasitas dan pemahaman yang mendalam tentang karakteristik dan risiko yang terkait dengan koperasi.
Di sisi lain, Kementerian Koperasi dan UKM perlu memperkuat perannya sebagai lembaga yang mengawasi dan membina koperasi.Â
Pelaporan kuartalan dan kategorisasi koperasi berdasarkan aset yang diusulkan oleh Kementerian Koperasi merupakan langkah positif. Namun, langkah ini perlu didukung oleh regulasi yang kuat agar pengawasan koperasi menjadi lebih efektif.
Mengikuti Tren dan Inovasi dalam Ekonomi Digital
Dalam menghadapi perkembangan zaman, koperasi juga perlu beradaptasi dengan tren dan inovasi dalam ekonomi digital. Digitalisasi dan perkembangan teknologi informasi telah mengubah lanskap bisnis secara keseluruhan, termasuk sektor koperasi.Â
Koperasi perlu memanfaatkan kemajuan teknologi untuk meningkatkan efisiensi operasional, memperluas jangkauan anggota, dan memberikan layanan yang lebih baik.
Salah satu contoh inovasi dalam sektor koperasi adalah perkembangan fintech peer-to-peer lending yang mendorong inklusi keuangan dan memudahkan akses pembiayaan bagi UMKM.Â