Mohon tunggu...
MI Thoriqul Huda
MI Thoriqul Huda Mohon Tunggu... Guru - Pusat Riset dan Berita Suku Tengger

Madrasah Ibtidaiyah di Desa Ranupani, Taman Nasional Bromo Tengger Semeru, Jawa Timur.

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Surga Suku Tengger di Ranupani, 50 Desa Wisata Terbaik ADWI 2021

27 Agustus 2021   01:48 Diperbarui: 27 Agustus 2021   01:54 688
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Manfaat yang besar yang lainnya adalah atraksi kebudayaan yang masih lestari. Ciri khas dari suku tengger selalu memakai sarung, yang diistilahkan dengan Kawengan. Selain sebagai penghangat tubuh, sarung yang dibuat kaweng juga menjadi simbol menjaga kearifan budaya yang mereka warisi dari nenek moyang. Masyarakat suku tengger memiliki sifat yang tercermin akan sebuah harapan yaitu waras, wareg, wastra, wisma, dan widya yang semua itu memiliki arti sehat, kenyang perutnya, tercukupi kebutuhan sandang, memiliki tempat tinggal, dan memiliki ilmu yang mumpuni. Setiap tahun masyarakat suku tengger selalu melaksanakan upacara keagaman dan upacara adat sesuai dengan kalender saka. Dengan adanya rangkaian kegiatan itu wisatawan menjadi betah (ingin singgah berlama-lama), dan selalu up-date informasi seputar kegiatan suku tengger di Desa Ranupani. Misalnya kegiatan kepangan, bantengan putra sejati, tradisi ujung tengger, Hari Raya Karo, Upacara Unan-unan, dan masih banyak lagi kegiatan yang ada di Desa Ranupani.

Bersama kita wujudkan desa wisata berkelas dunia, berdaya saing, dan berkelanjutan. sehingga desa wisata bisa menjadi simbol kebangkitan ekonomi nasional demi kesejahteraan rakyat untuk indonesia bangkit !. begitu maklumat yang tertulis di laman jadesta.com

Salam Kemajuan Pendidikan di Kaki Gunung Semeru, Ranupane - Lumajang, Jawatimur.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun