Mohon tunggu...
Rusmin Sopian
Rusmin Sopian Mohon Tunggu... Freelancer - Urang Habang yang tinggal di Toboali, Bangka Selatan.

Urang Habang. Tinggal di Toboali, Bangka Selatan. Twitter @RusminToboali. FB RusminToboali.

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Kenapa KPK Enggan Usut Kasus Alkes 14 Milyard di Toboali?

19 Januari 2015   05:15 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:51 20
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dalam kerangka publikasi dan pencitraan jangan-jangan omongan besar para pimpinan KPK selama ini hanya sebagai lipstick semata untuk konten pemberitaan media semata sehingga KPK tetap memberikan gema resonansi yang menggelegar di nurani publik sehingga terus mendapat dukungan dari rakyat.

Dan jangan-jangan para pimpinan KPK memang tidak serius dalam membabat korupsi di negeri ini yang terdiri dari 34 provinsi dan 500 Kabupaten?

Atau jangan-jangan narasi pemberatasan korupsi tanpa tedeng aling-aling dan tebang pilih ini hanya ' kelakar gebeng " atau dalam bahasa Toboali berarti hanya sekedar omongan doang alias OmDo.

Tapi sebagai warga masyarakat saya sungguh-sungguh percaya, KPK tidak akan pilih tebu dan tebang pilih dalam memberantas korupsi dan pelakunya. Termasuk memilih daerah-daerah tertentu dalam menebas leher para koruptor demi publikasi. Bukankah koruptor adalah musuh bersama semua warga negeri ini mulai dari Miangas hingga Pulau Rote?

Kita percaya kasus Alkes 14 Milyard di RSUD hanya menunggu waktu saja bagi KPK untuk menelisiknya. Dan KPK kami menunggu aksi heroikmu. Abraham Samad kami rindu aksimu. Salam Junjung Besaoh...(Rusmin)


HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun