Mohon tunggu...
MIMMA ALIF AULYA
MIMMA ALIF AULYA Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa UIN Maulana Malik Ibrahim Malang

Mendengarkan Musik, Suka Membaca dan Introvert, Konten Food Vlogger

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kedudukan dalam Bermusyawarah dan Demokrasi di Indonesia

17 November 2022   23:53 Diperbarui: 18 November 2022   00:09 326
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Oleh karena itu, demokrasi mengalami penafsiran yang beragam sehingga menjadi istilah yang sulit untuk diartikan secara ringkas dan jelas.

Definisi demokrasi yang beragam ini perlu dicatat adalah bahwa semua definisi tersebut memandang pentingnya prosedur pemilihan umum untuk memilih wakil-wakil rakyat berdasarkan penetapan jumlah suara.

Dasar Hukum Demokrasi

            Demokrasi merupakan suatu konsep yang dihasilkan dari pemikiran manusia, Akan tetapi demokrasi tumbuh dan berkembang sampai hari ini memiliki dasar hukum yang relatif dituangkan dalam setiap konstitusi negara yang menganut sistem demokrasi dalam pemerintahannya.

Prinsip-prinsip Demokrasi Modern

Pertama, Hak dan kebebasan Individu, demokrasi modern beragam, dan akan terus mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Patokan yang dipakai adalah "manusia itu lahir merdeka dan hidup merdeka". Semua manusia sama haknya, tidak ada perbedaan antara bangsawan, orang kaya maupun rakyat jelata.

Kedua, partisipasi rakyat dalam pemilihan umum. Keikut sertaan rakyat secara langsung dapat dilihat pada saat pelaksanaan dari demokrasi itu sendiri, yaitu "Pemilihan Umum". Adapun partisipasi rakyat secara tidak langsung telah membantu mengevaluasi terhadap pelaksanaan kinerja pemerintah sudah sesuai atau belum dengan yang dikehendaki oleh rakyat.

Ketiga, Kekuasaan oleh suara mayoritas. Inilah yang sangat menentukan pelaksanaan sistem demokrasi, dimana setiap keputusan diambil berdasarkan penetapan jumlah suara terbanyak (mayoritas). 

Oleh karena itu, biasanya yang menjadi pemenang dan menguasai pemerintahan ialah yang mendapatkan suara terbanyak, sementara yang memiliki jumlah suara sedikit didalam demokrasi harus menerima hal ini sebagai kekalahan secara damai, karena dalam setiap konflik politik demokrasi akan selalu ada menang dan ada kalah.

Ruang Lingkup Demokrasi

Ruang lingkup demokrasi sampai perkembangannya ini pada esensinya baru pada ranah politik, di mana rakyat terlibat langsung dalam pemilihan calon wakil-wakil rakyat dan calon pemimpin (kepala negara) yang telah ditetapkan oleh partai politik sebagai wujud partisipasi rakyat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun