Mohon tunggu...
Mim Yudiarto
Mim Yudiarto Mohon Tunggu... Buruh - buruh proletar

Aku hanyalah ludah dari lidah yang bersumpah tak akan berserah pada kalah....

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Penjelajah Masa Lalu (Episode 1, Candi Laut Selatan)

14 September 2019   17:16 Diperbarui: 15 September 2019   08:56 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Ketiga lelaki dan Dewi jelas melihat sosok itu membalikkan tubuh menghadap mereka. Tepat saat matahari seolah terangkat dari permukaan memperlihatkan raut muka perempuan yang tersenyum samar kepada mereka. Bukan raut muka Dara, namun wajah seorang perempuan yang kecantikannya nyaris sempurna.

Kekurangan satu-satunya hanyalah bahwa ada sepasang taring panjang dengan ujung meneteskan darah di sudut-sudut mulutnya.

-----
Bogor, 14 September 2019

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun