Mohon tunggu...
Milly Van Erich Saly
Milly Van Erich Saly Mohon Tunggu... Freelancer - Penulis Pemula

Belajar tidak mengenal usia

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Stigma Buruk terhadap Penderita hingga Jenazah Korban Covid-19

7 April 2020   11:29 Diperbarui: 15 April 2020   19:44 129
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kalau kita mengucilkan, kalau kita menghakimi dan menstigmatisasi korban Covid-19 itu jelas berbahaya, cara seperti ini membuat siapapun yang merasakan gejalanya jadi enggan melapor dan memeriksa, jika mereka enggan melapor karena takut diusir dicemooh dan dihakimi, yang rugi kita semua, virus jadi sulit terdeteksi sehingga menyulitkan memutus rantai penyebarannya.

Ingat! Jauhi penyakitnya bukan orangnya, seharusnya jadi pegangan kita cukup dengan jaga jarak, jangan diusir atau dikucilkan. Virus ini diprediksi masih akan berlangsung panjang, goncangan-goncangan sosial pun juga masih akan terjadi.

Inilah saatnya memperkuat solidaritas, jarak fisik memang harus direnggangkan tapi ikatan sosial harus dirapatkan, kita tidak bisa sendirian mengatasi wabah ini. "Jagalah jarak dengan penyakit bukan dengan kemanusiaan."

Salam!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun