Dan satu lagi, seperti yin dan yang, keseimbangan terjadi justru ketika ada 2 hal yang saling mengisi. Apabila percontohan di yin dan yang adalah kebaikan dan keburukan, maka didalam tulisan ini adalah kesempurnaan dan ketidaksempurnaan. Kamu menjadi sempurna ketika utuh. Utuh merangkul segala yang ada di dalam diri. Â
_____________________
__Bagian kedua, manusia optimis.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!