Mohon tunggu...
Mike Reyssent
Mike Reyssent Mohon Tunggu... Wiraswasta - Kejujuran Adalah Mata Uang Yang Berlaku di Seluruh Dunia

Kejujuran Adalah Mata Uang Yang Berlaku di Seluruh Dunia Graceadeliciareys@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Politik Pilihan

Siapa di Balik Misi Penghancuran Teman Ahok?

23 Juni 2016   06:56 Diperbarui: 27 Desember 2016   18:37 7493
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Isu panas itu kemudian ditangkap dengan riang gembira dan digoreng sehebat hebatnya, oleh #DasarTempe yang sudah #JatuhTempo.

(Saya tidak tahu, mana yang memulai lebih dulu isu itu, apakah #JatuhTempo atau Junimart Girsang, yang notabene dari PDIP. Setelah Junimart Girsang melempar isu tersebut, sampai sekarang, tidak ada sanggahan sama sekali dari pihak PDIP. Apakah itu berarti PDIP punya peran dalam melempar isu tersebut?)

Memang #DasarTempe, mereka mengarang cerita bahwa TemanAhok menerima aliran uang 30 m, dengan investigasi khayalan sendiri dengan “terperinci” dan “sangat penuh data”, supaya kisah khayalan itu, seakan akan menjadi kisah investigasi yang sesungguhnya.

Aiiihhhhhh...

Kasihan, kalau melihat media sekelas #JatuhTempo,  membuat tulisan ngarang yang lebih banyak ilusinya seperti itu. Keliatan jelas bahwa kelas #JatuhTempo bahkan jauh berada dibawah tulisan K’ers di Kompasiana. Hidup Kompasianer...!!! Sip kan? Hahahaa...

Lihat aja, mereka jelas jelas membuat karangan tanpa investigasi sama sekali, bahkan sekedar gugling saja pun mereka tidak mau. Mana ada dealer Honda Simatupang seperti yang disebut oleh narsum #JatuhTempo.

Lugunya lagi, yang dijadikan narsum oleh #DasarTempe, adalah Andreas Bertoni yang bukan dari pihak netral, tapi dari pihak yang berseberangan dengan TemanAhok. Coba lihat rekam jejak Andreas Bertoni –yang pernah dipecat oleh Cyrus karena melakukan penggelapan uang perusahaan- apakah pantas orang tersebut dijadikan narsum #DasarTempe?

Duh, malu ahh...

(kelakuannya haters ya kaya gitu deh...  Lihat aja, mereka lebih percaya sama BPK yang notabene sering minta ini itu jika ingin dapat stempel WTP dan ketuanya dari parpol, ketimbang KPK kan?)

Tidak puas sampai disana, kemarin dikejutkan oleh “pengakuan” lugu dari mantan relawan TemanAhok. Mereka “mengaku” dibayar sekian ratus ribu pe rminggu dan dikasih uang tambahan jika berhasil mencapai target sebanyak 140 lembar KTP per minggu.

Sekedar ilustrasi...

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun