Tanpa menghujat
Jalan hidup mengantarku pada lajur terjalÂ
Lakon hidup mengenalkanku pada kepura-puraan
Hingga aku terkatung-katung di dunia antah-berantah
Menimbulkan resah
Menjadi sumber kemurunganmu
Ibu, izinkan aku meminum air bekas basuhan kakimuÂ
Agar reda dahaga hatiku karena sering memungkirimuÂ
Aku tahu kau takkan pernah menyesal melahirkanku
Meski aku tak bisa menemani hari tuamu
Cukuplah air mata ini sebagai  penyesalanku
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!