Mohon tunggu...
Miftah Safitri
Miftah Safitri Mohon Tunggu... Freelancer - Seorang manusia yang ingin menjelajahi dunia

seorang manusia biasa yang masih belajar menulis blog: mifta-andromeda.blogspot.co.id

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Pedagang Asongan dan Sebuah Perdebatan

2 Juli 2018   11:42 Diperbarui: 2 Juli 2018   11:40 355
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Baiklah, ayah akan membantu mengurus proses pendaftarannya. Besok kita akan pergi ke Yogyakarta", Rona ayah yang semula serius membaca koran menjadi sumringah dan girang. Tiba-tiba ia memelukku dan mengecup halus keningku.

Kala itu, sebuah perdebatan antara aku dan ayah dimulai dengan bersaksikan hujan dan aroma khas tanah yang menyeruak memenuhi ruangan. Yah, perdebatan yang sebelumnya tak pernah aku lakukan dengan seorang pria yang sangat aku segani dan aku cintai pertama kali sebelum cinta yang lain mendatangiku. Perdebatan sengit yang ditengahi oleh seorang pedagang asongan tua yang mampir sekejap memberiku petuah inda.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun