Mohon tunggu...
Michelle Najani
Michelle Najani Mohon Tunggu... Administrasi - Mahasiswi

Nama : Michelle Najani NIM : 43121120078 Dosen : Prof. Dr,Apollo, M.Si.Ak Mata Kuliah : Kewirausahaan I Jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Mercu Buana -Learning by doing-

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Diskursus Leadership: Path-Goal Leadership

13 Oktober 2023   16:40 Diperbarui: 13 Oktober 2023   16:52 334
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Leadership by michelle

Path Goal Leadership (Kepemimpinan Jalur Tujuan)

Path Goal Theory ini merupakan teori kepemimpinan yang menjelaskan bagaimana perilaku pemimpin yang akan mempengaruhi bagaimana persepsi karyawan tentang harapan (path) antara usaha yang mereka lakukan dengan tujuan (goal).Pada teori ini sama dengan teori lainnya seperti situasional bahwa pemimpin akan sukses jika mereka mampu menyesuaikan perilaku mereka dengan situasi yang mereka hadapi. 

Sebelum kedalam penjelasan Path goal Leadership, Kepmipinan (Leadership) kepemimpinan adalah kemampuan seorang pemimpin untuk mempengaruhi dan menggerakkan orang lain untuk mencapai tujuan bersama dalam hal ini tujuan pribadi maupun tujuan organisasi. Faktor gaya kepemimpinan memainkan peranan yang sangat penting dalam keseluruhan upaya untuk meningkatkan kinerja (Melisa, 2014). Maka dari itu sebuah kepemimpinan merupakan hal penting yang harus dimiliki dalam memimpin suatu organisasi dalam bentuk apapun. Dasar pada teori ini adalah bahwa merupakan tugas pemimpin untuk membantu anggotanya dalam mencapai tujuan mereka dan untuk memberi arah serta dukungan yang dibutuhkan untuk menjamin tujuan mereka sesuai dengan tujuan kelompok atau organisasi secara keseluruhan. Path goal leadership theory ini merupakan sebuah model kepemimpinan yang dikembangkan oleh Robert House.

Terdapat dua fungsi dasar dari Teori Path goal leadership yang harus ada di dalam kepemimpinan, yaitu : 

1. Fungsi pertama adalah memberi kejelasan alur. Maksudnya, seorang pemimpin harus membantu bawahannya dalam memahami bagaimana cara kerja yang diperlukan didalam menyelesaikan tugasnya. 

2. Fungsi kedua, adalah meningkatkan jumlah hasil (reward) bawahannya dengan memberi dukungan dan perhatian terhadap kebutuhan pribadi mereka.

Teori Path-Goal membahas tentang gaya kepemimpinan yang berbeda, termasuk perilaku kepemimpinan yang direktif, suportif, partisipatif, dan berorientasi pada pencapaian dan berkaitan dengan peningkatan kinerja dan kepuasan pengikut dengan berfokus pada motivasi pengikut, Teori Path-Goal sangat penting di tempat kerja karena membantu para pemimpin memahami peran dan pentingnya kepemimpinan di tempat kerja dan bagaimana memotivasi dan mendukung karyawan

4 jenis teoriPath-Goal
Teori jalur-tujuan mengidentifikasi empat jenis utama perilaku kepemimpinan:

1. Berorientasi pada pencapaian
Pada Gata kepemimpinan ini, pemimpin berfokus untuk mendorong keunggulan dengan menetapkan tujuan yang menantang. Pemimpin mendorong karyawan untuk mengejar tingkat kinerja tertinggi mereka dan pemimpin mempercayai kemampuan mereka untuk menanganinya.

Pemimpin mendorong karyawan untuk menunjukkan prestasi kerja yang sangat baik dan terus berkembang. Karyawan yang merasa nyaman bekerja secara mandiri dan memiliki kemampuan pemecahan masalah yang kuat cocok untuk jenis manajemen ini.

2. Klarifikasi Path-Goal direktif
Dalam kepemimpinan direktif, pemimpin memberikan panduan yang jelas kepada karyawan tentang proses dan harapan bagi mereka, serta bagaimana mereka harus melaksanakan tugas dengan sebaik-baiknya. Gaya kepemimpinan ini bertujuan untuk mengurangi ambiguitas dalam fungsi pekerjaan dan memperjelas proses kerja.

Hal ini dapat memberikan tingkat kepastian yang lebih tinggi kepada karyawan terkait prosedur, kebijakan, dan aturan. Pemimpin mendefinisikan hubungan antara tujuan kinerja dan penghargaan, termasuk kenaikan gaji dan promosi, secara eksplisit untuk meningkatkan kejelasan dan transparansi. Dengan gaya kepemimpinan ini, para pemimpin mengawasi karyawan dengan ketat, sehingga sangat cocok untuk karyawan yang belum berpengalaman yang membutuhkan bimbingan dan diperiksa secara teratur.

3. Supportive

Dengan kepemimpinan suportif, pemimpin memperhatikan kebutuhan dan kesejahteraan karyawan serta membuat pekerjaan menjadi menyenangkan bagi mereka dengan bersikap ramah dan berempati. Pemimpin yang menerapkan gaya ini memperlakukan karyawan dengan hormat dan menawarkan dukungan saat dibutuhkan. Gaya manajemen ini berguna ketika karyawan memiliki masalah pribadi atau membutuhkan dorongan motivasi atau kepercayaan diri.

4. Partisipatif
Jenis perilaku kepemimpinan ini melibatkan konsultasi dengan karyawan mengenai keputusan penting yang berkaitan dengan pekerjaan, tujuan tugas dan cara untuk mencapai tujuan, sehingga memungkinkan karyawan untuk terlibat langsung dalam proses pengambilan keputusan. Hal ini biasanya mengakibatkan karyawan mengerahkan upaya yang lebih besar untuk mencapai tujuan yang mereka pilih.

Para pemimpin sering menggunakan gaya kepemimpinan ini ketika karyawan sangat terlibat atau memiliki pengetahuan khusus. Dalam situasi seperti ini, wawasan mereka bisa sangat berharga bagi pemimpin.

Dan terdapat karaktersitik pengikut pada Teori Path-Goal Leadersip, sebagai berikut :

1. Membutuhkan afiliasi

Pengikut lebih menyukai kepemimpinan yang suportif ketika mereka memiliki kebutuhan yang kuat untuk berafiliasi

2. Preferensi terhadap struktur

Pengikut yang lebih menyukai struktur lebih menyukai kepemimpinan direktif

3. Keinginan untuk mengendalikan

Pengikut yang menginginkan kontrol lebih menyukai kepemimpinan partisipatif

4. Kemampuan tugas yang dirasakan sendiri 

Persepsi pengikut tentang kemampuan mereka sendiri untuk melakukan tugas tertentu menentukan bagaimana mereka menafsirkan perilaku pemimpin

Sangat penting bagi para pemimpin untuk mempertimbangkan karakteristik pengikut ketika memilih gaya kepemimpinan mereka untuk memotivasi dan membantu mereka mencapai tujuan mereka tanpa hambatan Dampak kepemimpinan bergantung pada karakteristik pengikut dan tugas mereka . Karakteristik tugas juga memiliki pengaruh yang signifikan terhadap bagaimana tindakan pemimpin berdampak pada motivasi para pengikutnya

Teori Kepemimpinan Path-Goal dapat diterapkan dengan berbagai cara di tempat kerja untuk meningkatkan motivasi, kepuasan, dan produktivitas karyawan. Berikut adalah beberapa cara untuk menerapkan teori ini:
1. Mengklarifikasi tujuan
Pemimpin harus menetapkan tujuan dan ekspektasi yang jelas bagi karyawan mereka dan menyediakan sumber daya yang diperlukan untuk mencapai tujuan tersebut.Cara ini dapat dilakukan dengan membuat daftar tugas yang harus diselesaikan dan menetapkan jangka waktu penyelesaiannya.

2. Menghilangkan hambatan
Pemimpin harus mengidentifikasi dan menghilangkan hambatan yang dapat menghalangi kinerja karyawan mereka.Hal ini dapat dilakukan dengan memberikan dukungan dan sumber daya yang diperlukan, seperti pelatihan, untuk membantu karyawan menyelesaikan tugas-tugas mereka

3. Menggunakan gaya kepemimpinan yang berbeda
Pemimpin harus menggunakan gaya kepemimpinan yang berbeda berdasarkan situasi dan karakteristik pengikut mereka.Sebagai contoh, pemimpin dapat menggunakan pendekatan direktif ketika pengikut lebih menyukai struktur, atau pendekatan partisipatif ketika pengikut menginginkan kontrol

4. Mendorong kolaborasi
Pemimpin harus mendorong kolaborasi dan komunikasi terbuka di antara anggota tim untuk membangun budaya kerja yang positif.Hal ini dapat dilakukan dengan menggunakan LMS modern yang menawarkan teknologi pembelajaran sosial

5. Memotivasi karyawan
Para pemimpin harus memotivasi karyawan mereka dengan mengakui dan menghargai upaya mereka.Hal ini dapat dilakukan dengan menetapkan tujuan atau standar yang tinggi bagi karyawan mereka untuk dicapai dan menunjukkan kepercayaan diri pada kemampuan tim mereka untuk mengatasi tantangan

Pada Teori Kepemimpinan Path-Goal dapat diterapkan di tempat kerja dengan memperjelas tujuan, menghilangkan hambatan, menggunakan gaya kepemimpinan yang berbeda, mendorong kolaborasi, dan memotivasi karyawan. Dengan menerapkan teori ini, para pemimpin dapat meningkatkan motivasi, kepuasan, dan produktivitas karyawan, yang dapat mengarah pada budaya kerja yang positif dan kinerja organisasi yang lebih baik.

Daftar Pustaka

The Path Goal Theory of Leadership: Meaning and Strategies (February 25, 2023)

Diakses dari : https://www.indeed.com/career-advice/career-development/path-goal-theory#:~:text=What%20is%20path%2Dgoal%20theory,expectation%20of%20a%20desirable%20outcome.

Why the Path Goal Theory of Leadership is essential at work (May 31, 2023 )

Diakses dari : https://www.edapp.com/blog/path-goal-theory-in-online-leadership-training/

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun