Mohon tunggu...
Michelle Calson
Michelle Calson Mohon Tunggu... Editor - Pelajar

Membaca

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kenalilah Identitas Batik Khas Tangerang

31 Oktober 2024   15:22 Diperbarui: 31 Oktober 2024   15:47 34
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Motif ini menggambarkan ikon Kota Tangerang yang berupa Masjid Raya Al-A'zhom, yang memiliki lima kubah tersusun secara unik. Masjid ini dibangun tahun dengan gaya bangun arsitektur gabungan Yunani, Romawi, dan Banten. 

•Motif Jam Gede Jasa

Motif ini menceritakan Jam Gede Jasa, salah satu ikon Kota Tangerang yang dikenal banyak orang. Pada batik motif Jam Gede Jasa dihuni ornamen yang menggambarkan lima kubah lengkap dengan empat menara Masjid Raya Al-Azhom. 

•Motif Jembatan Berendeng

Motif ini menggambarkan tentang landmark terbaru Kota Tangerang yaitu jembatan yang menghubungkan wilayah Tangerang Barat dan Tangerang Timur.Dan melibatkan Sungai Cisadane dengan hiasan sisik naga. 

     Dan keragaman oleh batik dikembangkan dan diharapkan oleh masyarakat untuk menghargai kerajinan tangan tersebut dan industri nya, dengan satu sama lain menambah wawasan, dan kesadaran masyarakat Indonesia. Apalagi Tangerang dan lainnya!! Kerja berupa karya berisi seni, dan sifat moral, spiritualitas, solidaritas, dan ikon suatu daerah dari Provinsi, Kabupaten,ataupun Kota kita

serupanya.

  Tanggapan dan Objek

Ajur; Sabeth

       "Kita dapat memberi kesadaran kepada produk batik! "

Ajur; Miracle

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun