Kesimpulan para peneliti
Dari yang telah disimpulkan oleh para peneliti dan percobaan-percobaan laboratorium, convalescent plasma tidak menghasilkan efek yang dapat meningkatkan imunitas pasien yang menderita penyakit COVID-19 yang berat, tetapi masih memiliki potensi dalam meningkatkan imunitas pasien yang menderita penyakit tersebut pada tahap awal-awalnya. Maka dikategorikan dalam metode terapi tahap awal penyakit COVID-19 (Roback & Gaurner 2020).
Meskipun convalescent plasma sudah terbukti bisa menangani penyakit SARS dari tahun-tahun sebelumnya, SARS yang telah melalui tahap evolusi tidak dapat di kontrol oleh plasma tersebut karena tidak dapat menurunkan tingkat kematian (Simonovich et al. 2021).
Seperti yang telah dikatakan pada diskusi percobaan oleh Simonovich et al. (2021), convalescent plasma harus di evaluasi lebih banyak jika ingin digunakan untuk pasien yang menderita penyakit pneumonia COVID-19 berdasarkan metode terapeutik convalescent plasma untuk pasien.
Maka dari itu, dijelaskan oleh Roback & Gaurner (2020), potensi convalescent plasma dalam menolong pasien yang menderita penyakit COVID-19 yaitu kegunaan terapeutik yang berupa untung bagi pasien yang menderita tahap awal-awal penyakit, sebelum terbentuk respons imun humoral dan dari efek terapeutik tersebut bisa mendeteksi juga perawatan yang paling efektif untuk sebuah individu berdasarkan aktivitas antibodi yang terjadi saat diberikan transfusi plasma oleh donor.
Jadi untuk menjawab pertanyaan apakah convalescent plasma bisa digunakan untuk pasien COVID-19, jawaban umumnya adalah bisa tetapi jika ditanya apakah bisa digunakan untuk pasien yang menderita penyakit COVID-19 berat, tidak bisa.
Daftar Pustaka
Chen L, Xiong J, Bao L, Shi Y. 2020. Convalescent plasma as a potential therapy for COVID-19. The Lancet infectious diseases. 20(4): 398-400.
Roback JD, Gaurner J. 2020. Convalescent plasma to treat COVID-19: possibilities and challenges. Jama. 323(16): 1561-1562.
Simonovich VA, Burgos Pratx LD, Scibona P, Beruto MV, Vallone MG, Vzquez C, Savoy N, Giunta DH, Prez LG, Snchez Mdel, et al. 2021. A randomized trial of convalescent plasma in COVID-19 severe pneumonia. New England Journal of Medicine. 384:619--629.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H