Mohon tunggu...
Michael Bryan Ardhitama
Michael Bryan Ardhitama Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Seminaris Medan Utama 110 Seminari St. Petrus Canisius Mertoyudan

KEKL 2024 Solisitan Serikat Yesus

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Pribadi Autentik dalam Pengalaman Sulit

20 Oktober 2024   17:24 Diperbarui: 20 Oktober 2024   17:37 42
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

dan Kauajak aku menatap bulan yang berlari-lari,

dan dengan bahasa bulan pun

Kauajak aku mengalami terang-Mu yang tersimpan

dalam gelapnya malam.

Segera terang-Mu membuat sepi menguakkan diri,

lalu kudengar sunyinya malam menyanyikan lagu:

sepi itu jalan untuk membuka diriku kepada-Mu,

hingga aku tahu siapa sesungguhnya aku,

bagi diriku sendiri,

bagi sesama, dan bagi-Mu.

Sepi itu mengupas lapisan diriku satu per satu,

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun