Mohon tunggu...
Michael Bima Wiratama
Michael Bima Wiratama Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga

Saya memiliki hobi mendengarkan musik, design, dan olahraga.

Selanjutnya

Tutup

Healthy

Remaja Berhenti Bergerak: Ancaman Nyata untuk Kesehatan Jantung

22 Desember 2024   22:52 Diperbarui: 22 Desember 2024   22:52 40
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

          Masa muda adalah fase kehidupan yang penuh dengan potensi dan kesempatan yang tak akan terulang lagi. Sayangnya, di era modern ini, banyak generasi muda yang terjebak dalam gaya hidup yang kurang sehat, gaya hidup yang dapat berpengaruh buruk bagi kesehatan jangka panjang. Banyak anak muda yang memilih untuk menikmati masa muda dengan cara yang tidak mempedulikan pola hidup sehat. Salah satunya adalah meninggalkan aktivitas fisik, ini berisiko meningkatkan berbagai penyakit kronis yang tidak kalah mengerikannya dengan penyakit jantung, seperti diabetes tipe 2 dan stroke.

          Hal ini didukung oleh penelitian yang diterbitkan oleh WHO yang meneliti 1,6 juta anak berusia 11-17 tahun dari 146 negara. Menurut WHO (2019), 80 persen remaja berusia antara 11 sampai 17 tahun tidak melakukan aktivitas fisik dengan intensitas ringan hingga sedang setidaknya satu jam sehari. Aktivitas yang dimaksud antara lain adalah berjalan, mengendarai sepeda, atau berolahraga.

Dampak Kurangnya Aktivitas Fisik terhadap Kesehatan Jantung

          Aktivitas fisik yang kurang pada remaja berpotensi menyebabkan tidak terkontrolnya berat badan, mengingat bahwa salah satu manfaat aktivitas fisik adalah untuk mempertahankan dan mengontrol berat badan. Sehingga apabila kebiasaan kurang aktifitas fisik selalu menjadi kebiasaan, maka hal tersebut dapat menimbulkan masalah kesehatan yang mengancam masa depan remaja Indonesia salah satunya adalah peningkatan angka kejadian obesitas. Dengan munculnya obesitas pada remaja dikarenakan kurangnya aktivitas fisik, ini dapat mengarah ke penyakit selanjutnya yang lebih parah yaitu PJK (Penyakit Jantung Koroner), ini didukung dengan pernyataan WHO (2011) yaitu, pada umumnya faktor risiko PJK dipengaruhi oleh merokok, obesitas, kurang aktivitas fisik dan tekanan darah tinggi atau hipertensi.

          Aktivitas fisik yang kurang pada remaja bukan hanya sebuah kebiasaan buruk, tetapi ancaman serius bagi masa depan mereka. Memakan makanan yang kurang sehat ditambah lagi dengan malas beraktivitas membuat penumpukan lemak tubuh dan darah. Menurut Kemenkes (2022) Malas gerak berkaitan erat dengan penurunan metabolisme lemak darah, yang menghasilkan peningkatan LDL (kolesterol jahat) dan penurunan HDL (kolesterol baik), sehingga penumpukan lemak darah ke dinding pembuluh darah semakin masif. Dimana Terdapat hubungan positif antara PJK pada pasien DM tipe 2 dengan hipertensi dan obesitas (Handari et al., 2023). Semakin terbayang kan? betapa mengerikan kurangnya aktivitas fisik terhadap kesehatan jantung kita.

Aktivitas Fisik sebagai Pencegahan Masalah Kardiovaskular

          Aktivitas fisik sangat berperan penting bagi kesehatan seluruh tubuh dan jantung. Seperti yang sudah dijelaskan diatas, banyak sekali penyakit yang bisa bermunculan hanya karena kurang dan malas beraktifitas. Lalu apakah semua penyakit itu bisa dicegah? tentu bisa, jika kita mau berubah dan menerapkan pola hidup sehat dan sering beraktifitas yang melibatkan fisik, semua penyakit diatas akan hilang.

Hambatan yang Membuat Remaja Malas Bergerak

          Hambatan yang membuat remaja malas bergerak meliputi kurangnya infrastruktur pedesterian yang memadai, cuaca panas, dan kurangnya motivasi untuk hidup sehat. Infrastruktur yang tidak ramah bagi pejalan kaki atau pesepeda membuat aktivitas fisik di luar ruangan menjadi sulit dan tidak nyaman. Cuaca panas juga membuat banyak remaja enggan berolahraga di luar, sementara kurangnya motivasi untuk hidup sehat sering kali membuat mereka memilih aktivitas yang lebih mudah dan menyenangkan, seperti bermain gadget.

Solusi dan Strategi untuk Meningkatkan Aktivitas Fisik Remaja

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun