Oleh karenanya, ada beberapa solusi yang bisa atlet diterapkan, yaitu sering-seringlah bertukar humor di situasi dan kondisi yang tepat. Memijat-mijat anggota tubuh juga salah satu tindakan untuk membuat kondisi tubuh menjadi lebih rileks.Â
Adapun hal-hal yang bisa dilakukan oleh pelatih, seperti mendesain model dan program latihan yang berbeda, yaitu mindful based practice serta teknik visualization yang diperlukan kerjasama dengan psikolog olahraga untuk mengurangi tingkat stress pada atlet.
SaranÂ
Bagi pelatih:
Dianjurkan adanya variasi model dan program latihan yang dilandaskan dengan psikologi atlet. Kolaborasi antara pelatih dan psikolog olahraga dalam merancang desain pelatihan diperlukan.
Atlet dibiasakan untuk berolahraga dan diberikan beban latihan yang semakin menantang, sedari usia muda agar tidak kaget di usia dewasa dan berpotensi stress dengan beban latihan yang diberikan oleh pelatih.Â
Perlu diberikan workshop, seminar oleh profesional untuk atlet tinju dalam merilekskan diri sendiri, misalnya cara memijat badan, meditasi, mendengarkan musik dan teknik-teknik relaksasi lainnya.
Bagi atlet:
Tekun dalam berlatih mulai dari pemanasan, pukulan dasar hingga latih tanding, karena kemampuan motorik dapat menjadi semakin baik. Â