Pagi ini cuaca lumayan cerah, walaupun sedikit berawan, tapi tak menutupi kecantikan sang mentari untuk menebar manfaat pagi ini. Di taman impian SAsi, tumbuh beraneka jenis tanaman yang memiliki beraneka ragam khasiat yang luar biasa. Ada aneka jenis tanaman obat, buah-buahan, umbi-umbian dan aneka jenis tanaman hias. Mereka tertata  rapi dan terlihat begitu melengkapi.
Tapi beberapa hari ini ada yang beda di taman SAsi. Yupps.. Siska si asam jawa terlihat murung sedari pagi.. ternyata  dia bertengkar dengan Anggun si bunga mawar, Anggun mengejek Siska si asam jawa jelek dan tak secantik dirinya, dimana setiap hari para kumbang dan kupu-kupu datang silih berganti mendatangi si bunga mawar. Sang mentari yang tak sengaja melihat kesedihan Siska si Asam jawa, tersenyum dan mencoba menghiburnya.
Mentari: "Hai sahabatku siska si asam jawa, kumohon janganlah kau bersedih, tak elok  wajahmu kupandang jika kau masih termenung dan bermuram durja seperti itu."
Asam jawa:"wahai sahabatku sang mentari, betapa sedihnya hatiku saat ini, anggun si bunga mawar terus saja mengejekku, bahwasanya aku tak secantik dirinya."
Mentari:"Tenanglah wahai sahabatku, tak tahukah kau betapa luar biasanya dirimu. Allah tak akan menciptakan hambanya, jika dia mempunyai manfaat buat makhluk lainnya. Kau sungguh luar biasa, kau mempunyai banyak sekali manfaat dan khasiat buat manusia, hanya saja kau belum mengetahui itu."
Siska si Asam jawa sejenak berfikir, merenung benarkah dia bermanfaat untuk manusia.
Asam Jaw :"aku tak mengerti apa yang kau katakan kawan, bisakah kau jelaskan padaku? apa manfaatku? Karena sedari kecil aku yatim piatu jadi tidak ada seorangpun yang pernah cerita tentang asal usulku"
Mentari: "baiklah, aku akan ceritakan tentang dirimu. Tolong dengarkan dengan baik dan renungkan. Kamu adalah sebuah tanaman yang berasal dari Afrika, kau adalah jenis tumbuhan tropis yang sudah menjelajah ke benua Asia kemudian karibia dan amerika, hingga sampailah kamu ke negara tempatmu tinggal, Indonesia."
Asam Jawa: "Wah, ternyata aku seorang petualang, dan sudah menjelajah sampai amerika, keren juga aku."
Siska si asem jawa pun tersenyum
Asam Jawa: "kumohon, ceritakan lebih banyak lagi tentangku, wahai kawanku!!" (pinta Siska si Asem Jawa)