Mohon tunggu...
Rahmah Chemist
Rahmah Chemist Mohon Tunggu... Administrasi - Blogger - Product Photographer

Simple, challenge, suka nulis and fun. Temui saya di dunia maya... Blog: http://chemistrahmah.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Kembali Belajar, Menyerap Ilmu di Depan Layar

3 Januari 2021   22:47 Diperbarui: 11 Januari 2021   16:56 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

2. Memori Ponsel

Karena di sekolah anak saya sering meminta dokumentasi BDR (Belajar Di Rumah) setiap materi yang sudah diberikan, maka otomatis memori ponsel saya sebagai orang tuanya harus dalam kondisi baik alias tidak penuh. File yang tidak digunakan dibuang atau recycle agar tidak memenuhi memori.  Hal ini juga mengantisipasi agar ponsel saya tidak rusak lagi seperti yang terjadi pada Semester I yang lalu, ponsel mati total dan akhirnya harus menguras tabungan membeli yang baru. 

3. Referensi Tambahan 

Kembali belajar menjadikan saya belajar untuk menambah referensi kembali, baik itu untuk keperluan BDR anak atau untuk asupan nutrisi otak saya sendiri. Belum lagi skill blogging dan fotografi harus selalu saya asah. Untuk itu, saya harus menambah referensi dengan mengikuti berbagai kelas daring agar saya selama di rumah juga memiliki tambahan wawasan. 

4. Imun yang Baik

Meskipun sekolah daring, bukan berarti kesehatan fisik abai diperhatikan. Saya harus yakin betul bahwa anak cukup sehat untuk menjalani kembali rutinitas seperti mengerjakan tugas, virtual meet dengan guru dan teman-teman bahkan untuk tampil prima di foto dan video dalam rangka menyelesaikan tugas BDR. 

5. Kuota Internet

Nah! 

Ini nih yang paling utama. Melakukan pembelajaran daring tanpa kuota internet rasanya sangat mustahil untuk terjadi nyata. Makanya saya mempersiapkan diri agar kebutuhan itu tetap terjaga. Sudah menjadi bagian kebutuhan. Apalagi saya dan suami juga bekerja sangat bergantung dengan internet setiap hari sehingga sudah masuk dalam daftar kebutuhan primer yang setara dengan makanan. 

*** 

Well... rasanya sesederhana itu saja persiapan kami kembali belajar. Jadi anak harus mengikhlaskan waktu bermain hanya dengan bertemu dengan teman-temannya di depan layar. Menimba ilmu dari guru dengan duduk manis di depan laptop atau ponsel orang tuanya dengan sabar. Karena mau bagaimana lagi, Corona sampai kini pun tak pernah berhenti terdengar. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun