Mohon tunggu...
Mas W
Mas W Mohon Tunggu... -

Aku seorang manusia yang lucu dan pengen berubah. Hehehe

Selanjutnya

Tutup

Politik

Perang Opini Selevel Jokowi Vs SBY: Pak Harto Vs Ibu Tien

13 November 2013   22:26 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:12 1583
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Pada kaos bergambar Ibu Tien tersebut bertuliskan kata-kata sanggahan terhadap kata-kata Pak Harto.

Kaos bergambar Ibu Tien ditulisi: "Tak Kandhani Yo Le, Nduk. Ojo Pisan-Pisan Percoyo Karo Omongane Bojoku. Jamane Bojoku Ki Babar Blas, ORA PENAK!!!"

Dalam Bahasa Indonesia kata-kata itu berarti "Saya Beri Tahu Ya. Jangan Sekali-kali Percaya Dengan Omongannya Suamiku. Zamannya Suamiku Itu Sama Sekali, TIDAK ENAK!!!"

Ha-ha-ha... Lucu kan?
Bagaimana bisa suami-istri yang sudah mati dimanfaatkan kepentingan pengaruh politik.

Andaikan Almarhum Pak Harto dan Almarhumah Ibu Tien yang sekarang terbaring di dalam tanah di Pemakaman Keluarga Astana Giri Bangun Karang Anyar, Jateng tahu mereka bisa marah atau bisa juga ketawa.
- - - - - - 000- - - - - -
Pak Harto: "Bu, nama kita dipakai buat politik."
Ibu Tien: "Biarin aja pak"

Pak Harto: "Tapi nama kita diadu."
Ibu Tien: "Biarin pak. Yang penting dulu kita rukun-rukun saja. "

Pak Harto: "Iya Bu. Biarlah mereka melakukan apa saja. Biarlah penerus kita berorkestra apa saja."
Bu Tien: "Iya pak. Orkestra mereka lucu-lucu.
Ada yang bersumpah sampai 2000%, ada yang dikatain Gubernurnya monyet, ada orang kaya yang jajan es tebu tidak dibayar, ada yang naik mobnas tapi nyungsep di jalan, ada satria bergitar dan itu...tu.. Pak. Mantan menantu kita ternyata juga ngebet jadi presiden. Kenapa gak bilang dari dulu pada kita."

Pak Harto: "Ha ha ha ha... Lucu tenan bu!"
Ibu Tien : "Ssttttt... Jangan keras-keras Pak. Nanti kedengaran anak cucu kita.
Ayo lanjutin istirahat kita sambil nonton orkestra anak cucu kita."

- - - - - - 000 - - - - -

Perang opini Pak Harto Vs Ibu Tien tidak berlangsung panas seperti perang opini Jokowi Vs SBY.
Pak Harto Vs Ibu Tien akan membuat ngakak bagi orang yang mempunyai selera humor.

Akhirnya saya harus bertanya kepada pembaca.
Pak Harto Vs Ibu Tien, ayo berdiri dikubu siapa?
Jika berdiri dikubu Pak Harto maka berarti setuju jika masa Pak Harto itu enak.
Dan jika berdiri dikubu Ibu Tien berarti setuju jika masa Pak Harto itu tidak enak.

Sekian.
SALKOM(Salam Kompasiana)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun