Mohon tunggu...
Muhammad Faruq Iqbal
Muhammad Faruq Iqbal Mohon Tunggu... Mahasiswa - Muhammad Faruq Iqbal

Tetaplah hidup

Selanjutnya

Tutup

Music Pilihan

Healing dengan Album Musik Menari dengan Bayangan Hindia

6 Januari 2022   21:28 Diperbarui: 6 Januari 2022   21:59 734
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Vokalis Hindia Baskara Putra (Instagram: wordfangs)

Manusia merupakan makhluk hidup yang saling berdampingan, tidak hanya dengan manusia saja melainkan makhluk hidup lainnya. Pada kenyataannya antara individu dengan individu lain tidak terlepas dari konflik. Konflik yang dihasilkan tentu menimbulkan sebuah gesekan yang berbeda setiap individunya terhadap individu lain. 

Dampak yang dihasilkan tentu tidak bisa dianggap sepele, karena berdampak pada menyalahkan diri sendiri, menyakiti diri sendiri, hingga merasakan kesepian atau kehampaan yang begitu besar dan berlangsung lama.

Konflik terhadap individu menyebabkan stres dan depresi. Terkadang orang yang mengalami stres dan depresi membutuhkan perhatian lebih dan hiburan. Hiburan yang dilakukan adalah dengan cara mendengarkan musik.

Musik merupakan salah satu cara seseorang untuk menghilangkan rasa bosan, penat, lelah, dan bisa menjadi sumber ketenangan bagi pendengarnya dan meluapkan emosinya atau yang disebut dengan istilah sekarang healing.

Banyak di antara lagu dan musisi di tanah air Indonesia, Baskara Putra pencipta album musik Menari Dengan Bayangan sekaligus vokalis Hindia menjadi musisi yang menyita perhatian khalayak. Lagu karangan Baskara Putra di album Menari Dengan Bayangan cukup diminati oleh khalayak umum dan menjadi populer. 

Hal itu didasari oleh latar belakang musik yang dibuat sehingga khalayak merasa tertarik. Tidak hanya tertarik bahkan beberapa khalayak merasa album musik Menari Dengan Bayangan dapat dijadikan alternatif untuk healing dikarenakan sajak lirik yang menyentuh.

Album tersebut sangat populer di khalayak umum terutama diusia remaja. Hal tersebut juga bertepatan dengan populernya healing di kalangan remaja. 

Berawal dari kecemasan seseorang yang ingin mencari rasa aman, nyaman serta mencari jalan keluar dari kegelisahan yang dialami. Salah satu caranya adalah dengan healing mendengarkan musik.

Musik yang dihasilkan tidak hanya melodi dan nada yang bagus tetapi juga membawa para pendengarnya untuk merasakan apa yang dirasakan oleh pencipta lagu yaitu Baskara Putra. Bahkan beberapa pendengar merasakan juga hal yang sama dialami dikehidupan Baskara Putra dengan pendengarnya. 

Tekanan dari lingkungan dan media sosial membuat orang merasa cemas tentang hari besok yang akan dihadapi seperti masa depan. Berawal dari overthinking yang membuat merasa stres dan cemas sehingga memunculkan rasa ketidaknyaman dalam menjalani kehidupan. Pada akhirnya orang-orang butuh meluapkan emosinya salah satunya dengan musik.

Album musik Menari Dengan Bayangan Hindia karya dari Baskara Putra yang dirilis pada tanggal 29 November 2019 cukup membuat banyak orang meluapkan emosi yang dirasakan. 

Beberapa orang menganggap mendengarkan karya album musik Menari Dengan Bayangan membuat tenang atau yang dikenal dengan istilah healing. Perasaan emosi yang diluapkan terkadang berupa teriakan atau tangisan yang cukup melegakan bagi pendengarnya.

Latar belakang terbuatnya album musik Menari Dengan Bayangan karya Baskara Putra sesuai dengan kisah hidupnya. Hal yang membuat orang-orang merasa emosinya terluapkan karena lirik yang dibuat juga dirasakan oleh pendengarnya.

Lirik yang dibuat oleh Baskara Putra cukup menyentuh bagi para pendengarnya. Seperti lirik dari musiknya yang berjudul Secukupnya "Kapan terakhir kali kamu dapat tertidur tenang? 

Tak memikirkan tentang apa yang akan datang, diesok hari" merupakan sebuah pertanyaan kepada pendengarnya saat akan tertidur tanpa memikirkan hal yang tidak seharusnya dipikirkan. Seperti yang dijelaskan oleh vokalis Hindia yaitu Baskara Putra menjelaskan "Kalau misalnya lu mendengarkan lagu gua lu merasa terbantu dan sehat atau mendengarkan Kunto Aji lu merasa menjadi lebih stabil yowes, sok silakan gapapa juga."

Tekanan itu berasal dari lingkungan keluarga, teman, dan media sosial yang selalu menuntut setiap individu untuk melakukan sesuatu di luar kemampuanya. 

Melalui album musik Menari Dengan Bayangan Hindia karya Baskara Putra pendengar mampu meluapkan segala tekanan emosi dan menjadikan musik sebagai healing.

Musik nampaknya dapat membantu para pendengarnya untuk melewati masa sulitnya. Alunan melodi dan nada serta sajak lirik yang menyentuh membantu para pendengarnya dan merasa terobati atau yang disebut dengan healing. Emosi yang dirasakan juga dapat dikeluarkan berupa teriakan atau tangisan sehingga perasaaan menjadi lega. 

Hadirnya album musik Menari Dengan Bayangan Hindia karya Baskara Putra cukup berdampak bagi beberapa khalayak yang mendengarkan musiknya. Realitas kehidupan yang keras terkadang membuat individu merasa tertekan, cemas, dan takut akan yang terjadi dalam masa depan. 

Tekanan lingkungan dari keluarga, teman dan media sosial turut serta membuat cemas, stres, bahkan hingga depresi. Musik pada kenyataannya mampu untuk setidaknya mengobati rasa tekanan yang dialami oleh individu.

Healing merupakan salah satu cara individu untuk mengobati rasa tekanan yang dialami dengan salah satu caranya melalui musik. Harapanya emosi yang dialami dapat tersalurkan dengan musik dan mental yang dialami oleh pendengarnya bisa lebih stabil.

Daftar Pustaka

Kriswanto, Y. J. (2020). PERAN MUSIK SEBAGAI MEDIA INTERVENSI DALAM LINGKUP PRAKTIK KLINIS. 81-82.

Nafiah, H., & Azzahra, S. (2020). Budaya Populer Musik dalam Realita Sosial. 56-57.

Rahmasari, D. (2015). SELF HEALING IS KNOWING YOUR OWN SELF. Surabaya: UNESA UNIVERSITY PRESS.

 https://www.instagram.com/p/CJiwBsBgrdh/

https://www.youtube.com/watch?v=a8CSFKKDg18

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Music Selengkapnya
Lihat Music Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun