Selain pendidikan, peran serta masyarakat juga sangat penting dalam mewujudkan bela negara. Setiap individu dapat berkontribusi sesuai dengan kapasitas dan profesinya masing-masing. Seorang dokter dapat berjuang di garda terdepan dalam penanganan pandemi, seorang guru dapat mendidik generasi muda dengan nilai-nilai kebangsaan, seorang pengusaha dapat menciptakan lapangan kerja danhttps://unissula.ac.id/ berkontribusi pada perekonomian negara, dan seorang jurnalis dapat memberantas hoaks dan disinformasi.
Unissula sebagai bagian dari masyarakat, juga berperan aktif dalam memberikan kontribusi bagi bangsa. Melalui kegiatan pengabdian kepada masyarakat, Unissula berupaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan memperkuat ketahanan nasional.
Peran ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) dalam bela negara sangat krusial, terutama di era digital saat ini. Iptek tidak hanya berfungsi untuk meningkatkan kemampuan pertahanan, tetapi juga untuk memperkuat kesadaran nasional dan partisipasi masyarakat dalam menjaga kedaulatan negara.
1. Teknologi Informasi dan Keamanan Siber
Dalam konteks bela negara, teknologi informasi dan komunikasi (TIK) memainkan peran penting dalam melindungi negara dari ancaman siber. Mahasiswa dan pemuda digital dapat berkontribusi dengan meningkatkan literasi digital dan menciptakan konten positif yang mendukung nilai-nilai kebangsaan. Mereka juga dapat berperan aktif dalam memerangi hoaks, ujaran kebencian, dan serangan siber lainnya yang dapat mengganggu stabilitas nasional.
2. Inovasi dalam Pertahanan
Kemajuan iptek telah menghasilkan peralatan canggih yang mendukung pertahanan dan keamanan negara. Contohnya, penggunaan drone untuk pengawasan dan sistem kecerdasan buatan (AI) yang membantu dalam analisis data intelijen. Inovasi ini tidak hanya memperkuat pertahanan fisik, tetapi juga meningkatkan efisiensi operasional dalam menjaga kedaulatan.
3. Pendidikan dan Pelatihan
Integrasi iptek dalam pendidikan kewarganegaraan sangat penting untuk membentuk karakter cinta tanah air. Melalui platform pembelajaran daring dan aplikasi edukatif, generasi muda dapat lebih mudah mengakses informasi mengenai bela negara dan nilai-nilai kebangsaan. Program pelatihan berbasis teknologi juga dapat meningkatkan keterampilan pemuda dalam menghadapi tantangan global.
 4. Pelestarian Budaya
Iptek juga berperan dalam pelestarian budaya sebagai bagian dari bela negara. Digitalisasi warisan budaya melalui TIK memungkinkan generasi muda untuk lebih mengenal dan mencintai budaya nasional mereka, sehingga memperkuat identitas bangsa.