"Si.. si.. Silakan duduk Karil." kata Aldo, ramah.
Sambil mengusap air matanya, Karil kemudian duduk di kursi kosong tadi. "Apa kabar", basa-basi Karil.
"Baik. Kamu?", jawab Aldo canggung.
"Baik juga.", jawab Karil.
"Kamu kesini dengan siapa?", tanya Aldo.
"Sama anak dan suamiku untuk merayakan ulang tahunku. Itu mereka duduk disana." jawab Karil sambil menunjuk meja nomor 12. "Suamiku yang memintaku nemuin kamu, jangan GR kamu." lanjutnya.
"Oh.", kata Aldo.
"Suamimu tahu?", lanjut Aldo.
"Iya. Aku sudah menceritakan semua dia awal pernikahan kami?", jawab Karil.
Sesaat suasana menjadi hening dan tidak nyaman.
"Kamu ga risih?", tanya Aldo.
"Risih kenapa?", tanya balik Karil.