Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Transformasi BPD dan Strategi Menarik Mahasiswa sebagai Nasabah Potensial

13 Oktober 2024   21:45 Diperbarui: 14 Oktober 2024   21:33 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hal tersebut merupakan titik masuk strategis untuk memperkenalkan berbagai layanan inovatif yang tidak hanya memudahkan pembayaran, tetapi juga menarik minat mahasiswa untuk menggunakan rekening BPD secara lebih aktif.

Beberapa langkah strategis yang dapat diambil BPD untuk menarik dan mempertahankan mahasiswa sebagai nasabah antara lain:

  1. Layanan Digital yang Inovatif Mahasiswa saat ini menginginkan segala sesuatunya serba digital. Pembukaan rekening, transaksi, hingga pembayaran uang kuliah harus bisa dilakukan dalam satu aplikasi yang user-friendly. Mengembangkan aplikasi mobile banking yang terintegrasi dengan sistem kampus akan membuat pengalaman perbankan mahasiswa lebih nyaman dan efisien.
  2. Penawaran Promo dan Cashback Sebagai segmen yang sangat responsif terhadap promo dan insentif, mahasiswa dapat dirangsang untuk menggunakan rekening BPD melalui penawaran cashback atau promo eksklusif yang relevan dengan kebutuhan mereka, seperti diskon di marketplace atau kemudahan pembayaran digital.
  3. Personalisasi Layanan dan Edukasi Finansial BPD dapat menawarkan produk perbankan yang sesuai dengan kebutuhan finansial mahasiswa, seperti tabungan khusus untuk pendidikan atau layanan budgeting otomatis. Edukasi tentang pengelolaan keuangan yang baik juga dapat menjadi salah satu nilai tambah bagi mahasiswa, membantu mereka memahami pentingnya literasi keuangan sejak dini.
  4. Pemasaran Kreatif dan Relevan Untuk menargetkan mahasiswa, BPD perlu menjalankan kampanye pemasaran yang kreatif, misalnya melalui media sosial, kolaborasi dengan influencer, atau konten edukasi finansial yang menarik. Pemasaran yang tepat sasaran akan membuat BPD lebih relevan di mata generasi muda.

Pembelajaran dari Bank Digital: Inovasi yang Dapat Diadopsi

Sebagai konsultan yang juga mempelajari perkembangan bank digital, saya melihat banyak hal yang bisa diadopsi oleh BPD dari kesuksesan Bank Jago, Sea Bank, atau Allo Bank. Beberapa fitur yang bisa diterapkan oleh BPD meliputi:

  • Pembukaan rekening online yang mudah dan dapat diakses 24/7.
  • Fitur budgeting otomatis yang membantu mahasiswa mengelola pengeluaran dan tabungan mereka.
  • Integrasi dengan aplikasi e-commerce atau platform populer untuk memperluas jangkauan nasabah.

Dengan mengadopsi beberapa inovasi ini, BPD akan lebih relevan bagi mahasiswa dan generasi muda lainnya, sekaligus memperkuat posisinya dalam persaingan dengan bank digital.

Kesimpulan: Menuju BPD yang Kompetitif di Era Digital

Transformasi BPD adalah kunci menuju masa depan yang lebih kuat dan kompetitif. Menyasar mahasiswa sebagai nasabah potensial tidak hanya akan membantu BPD dalam memperluas pangsa pasar, tetapi juga mendukung keberhasilan Program Transformasi BPD yang telah dicanangkan sejak 2015 dan ditargetkan tercapai pada 2024.

Sebagai konsultan yang terlibat dalam proses transformasi ini, saya melihat bahwa inovasi, digitalisasi, dan pendekatan yang relevan terhadap segmen mahasiswa adalah langkah penting menuju transformasi BPD yang sukses.

Dengan strategi yang tepat, BPD dapat menjadi bank pilihan utama bagi mahasiswa, sekaligus berkontribusi lebih besar bagi pembangunan ekonomi daerah dan pertumbuhan perbankan nasional.

Penulis: Merza Gamal (Advisor & Konsultan Transformasi Corporate Culture)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun