Mohon tunggu...
Merza Gamal
Merza Gamal Mohon Tunggu... Konsultan - Pensiunan Gaul Banyak Acara

Penulis Buku: - "Spiritual Great Leader" - "Merancang Change Management and Cultural Transformation" - "Penguatan Share Value and Corporate Culture" - "Corporate Culture - Master Key of Competitive Advantage" - "Aktivitas Ekonomi Syariah" - "Model Dinamika Sosial Ekonomi Islam" Menulis untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman agar menjadi manfaat bagi orang banyak dan negeri tercinta Indonesia.

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Seberapa Dalam Kita Memahami Peringatan Hari Kartini sebagai Perayaan Perjuangan Emansipasi Perempuan Indonesia?

21 April 2024   20:25 Diperbarui: 22 April 2024   07:41 226
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Meskipun peringatan Hari Kartini sering kali dipenuhi dengan seremoni yang kehilangan makna esensial dari perjuangan Kartini, kita memiliki kesempatan untuk mengubah paradigma tersebut.

Melalui pemahaman yang lebih dalam tentang kontribusi Kartini dan pengakuan terhadap beragam pejuang perempuan lainnya, kita dapat merenungkan arti sejati dari emansipasi perempuan dan perjuangan untuk kesetaraan gender.

Kita dapat mengambil inspirasi dari Kartini dan para pejuang perempuan lainnya untuk terus memperjuangkan hak-hak perempuan, menghapus stigma, dan menciptakan lingkungan yang mendukung pertumbuhan dan pemberdayaan perempuan di semua bidang kehidupan. Dengan demikian, peringatan Hari Kartini dapat menjadi momentum untuk refleksi, pembelajaran, dan aksi menuju masyarakat yang lebih inklusif dan adil bagi semua.

Mari kita tingkatkan kesadaran dan apresiasi kita terhadap perjuangan emansipasi perempuan di Indonesia, tidak hanya pada tanggal 21 April, tetapi setiap hari, sebagai langkah menuju masa depan yang lebih baik bagi generasi mendatang.

Semoga semangat perjuangan Kartini dan para pejuang perempuan lainnya terus menyala dalam hati kita dan menginspirasi perubahan positif dalam masyarakat kita.

 

Penulis: Merza Gamal

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun