Ramadhan sudah di depan mata. Biasanya sahur merupakan hal yang berat untuk dilakukan karena mata masih mengantuk. Akan tetapi, jika melewati sahur, maka kemungkinan kita akan lemas di siang hari karena kekurangan asupan gizi. Untuk itu, biasanya Kakek Merza mempersiapkan rendang daging cincang yang praktis dimakan saat sahur.
Hampir semua orang sudah tahu bahwa rendang merupakan masakan populer di dunia. Biasanya rendang dibuat dari potongan daging. Dan, banyak orang suka bukan hanya dengan dagingnya, tetapi juga dengan bumbunya yang berupa dedak rendang dari karamelisasi santan bersama bumbu-bumbu yang mengkristal. Dedak rendang tersebut jika dimakan bersama nasi hangat, wadaw nikmatnya.
Untuk menikmati dedak rendang dengan nasi hangat, Kakek Merza sering memasak rendang daging cincang atau daging giling agar bisa lebih nikmat. Hasil masakannya seperti dedak rendang yang berasa dagingnya. Rendang daging cincang ini pas untuk makan sahur.
Jika kita malas memasak nasi atau makan nasi pada waktu sahur, rendang daging cincang ini bisa dimakan sebagai isi roti tawar menggantikan selai. Rasanya...???Â
Wadaw Nikmatnya...!!!!
Mau coba memasaknya sendiri...???
Ini Kakek Merza kasih resepnya.
Pertama siapkan bahan-bahannya:
- 3 kg daging, cincang sampai halus dengan pisau tajam atau blender
- 1 kg kacang merah segar (bisa kacang merah kering yang direbus sebentar)
- 6 kelapa tua dijadikan 5 liter santan
- 5 sdm minyak goreng untuk menumis
- 1/2kg cabe merah giling
- 1/4kg bawang merah giling
- 1/4kg bawang putih giling
- 1/4kg laos giling
- 1 ons jahe giling
- 2 sdm bumbu kari (rempah-rempah giling)
- 2 kelopak asam kandis
- Aneka bumbu daun: salam, serai, daun jeruk, daun kunyit
- Garam dan gula sebagai penyedap tambahan
- 1 butir Bawang Bombay sebagai penambah gurih
- Panaskan minyak goreng, lalu masukkan irisan bawang Bombay hingga wangi;
- Tumis secara berurutan: bawang merah giling, bawang putih, laos, jahe, cabe merah giling, dan  rempah-rempah giling;
- Setelah semua bumbu teraduk rata, masukan semua bumbu daum dan asam kandis;
- Masukkan daging giling ke dalam tumisan bumbu, aduk hingga semuanya tercampur menjadi satu;
- Masukkan santan secara perlahan ke dalam wajan, sambil tumisan daging tetap diaduk;
- Aduk santan bersama tumisan daging hingga santan mulai melinimbulkan gelembung-gelembung panas;
- Masukkan kacang merah kedalam wajan, aduk perlahan;
- Tunggu sampai santan mengkristal sambil sekali-kali diaduk rata hingga ke dassr wajan;
- Setelah santan mengkristal, kecilkan api kompor untuk membuat rendang menjadi kering, tarik adonan rendang ke pinggir-pinggir wajan, dan biarkan tengah wajan kosong dan nanti minyak yang dimunculkan santan akan berkumpul di tengah wajan dan mengering;
- Lalu aduk kembali adonan rendang, dan tarik adonan rendang ke pinggir wajan dan kosongkan bagian tengah wajan, lakukan hal ini 4-5 kali hingga rendang benar-benar kering dan warnanya menghitam;
- Matikan api kompor dan biarkan rendang hingga tidak panas lagi di wajan.
Nah, jadi deh tuh rendang daging cincang untuk persiapan sahur selama sebulan. Pindah rendang ke dalam kotak-kotak. Kotak-kotak berisi rendang tersebut bisa diisimpan di kulkas. Sebaiknya pisahkan dalam enam kotak. Satu kotak biarkan di luar untuk dimakan. Dan jika sudah habis, keluarkan kotak berikutnya dan panaskan di microwave atau di atas wajan dengan api sedang.
Rendang akan menjadi pelengkap menu sahur yang bisa dimakan bersama hidangan lauk lainnya, atau cukup rendang dengan nasi hangat, atau bahkan dengan roti jika malas makan nasi pada saat sahur.
Mau coba memasaknya...???
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H