Uniknya, kebiasaan perang air di Kepulauan Meranti ini tidak hanya terjadi pada perayaan Tahun Baru Imlek saja, namun juga terjadi hari raya Idul Fitri. Pada dua perayaan hari besar tersebut, anak-anak Tionghoa selalu terlibat perang air dengan kawan-kawannya.
Tradisi perang air (cian cui) telah menjadi aset wisata Kepulauan Meranti dengan digelar sebagai festival selama sepekan. Banyak wisatawan mancanegara yang berkunjung ke Kota Selatpanjang-Meranti saat Festival Perang Air yang berlangsung sejak hari pertama Tahun Baru Imlek hingga hari keenam bulan pertama tahun Kongzili. Festival Perang Air (Cian Sui) pun saat ini telah masuk dalam daftar agenda wisata Provinsi Riau.
Menarik bukan? Nah, apa yang unik dalam perayaan menyambut Tahun Baru Imlek di daerahmu? Ayo bagikan ceritamu di sini.
Terus Semangat!!!
Tetap Semangat...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H