Setiap insan perusahaan yang selaras dengan nilai-nilai perusahaan dan berorientasi pada tujuan yang sama berpotensi memberikan dampak positif, terlebih lagi karena mereka membawa perspektif yang berbeda. Hal ini bisa berarti mengharapkan penyelarasan pada hal-hal seperti inovasi, sentrisitas pelanggan, transparansi, dan lain-lain.
3. Jelaskan nilai-nilai organisasi mendukung budaya perusahaan yang ideal dalam pekerjaan sehari-hari
Untuk mengidentifikasi dan mengartikulasikan bagaimana nilai-nilai organisasi memperkuat budaya perusahaan, bersandarlah pada insan perusahaan yang berkinerja tinggi yang berada di garis depan dengan pelanggan. Mereka adalah orang-orang yang, melalui tindakannya, secara aktif membangun dan berkontribusi pada budaya perusahaan setiap hari.Â
Dengan bantuan mereka, buat skenario perkembangan yang mungkin terjadi di lingkungan kerja mereka yang akan membantu mendorong insan perusahaan lain untuk berbicara tentang bagaimana mereka mungkin menangani situasi yang sama.
Namun demikian, tidak ada jawaban benar atau salah. Tujuannya adalah untuk mempelajari lebih lanjut tentang proses berpikir pemain bintang dan pendekatan pemecahan masalah untuk memahami bagaimana nilai-nilai berperan secara perilaku.
Melalui tiga langkah tersebut, maka dapat ditentukan apakah organisasi ingin mempertahankan budaya perusahaan yang ada (sambil memperbaikinya setiap hari seiring perkembangannya) atau memerlukan transformasi budaya.Â
Untuk menilai hal ini, para pemimpin bisa membawa pihak ketiga guna membantu mengaudit budaya dan memastikan bahwa "budaya ideal" yang mereka anut akan mendorong pengalaman dan hasil insan perusahaan yang mereka cari.Â
Jika perusahaan sedang mengalami transformasi budaya, pemimpin perusahaan juga perlu mempertimbangkan bagaimana membawa insan perusahaan saat ini dalam perjalanan menuju masa depan.
Ingatlah, budaya perusahaan selalu aspiratif, selalu berkembang.
***
Penulis,
Merza Gamal
Author of Change Management & Cultural Transformation
Former AVP Corporate Culture at Biggest Bank Syariah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H