Mohon tunggu...
Yovinus
Yovinus Mohon Tunggu... Penulis - laki-laki

Hidup itu begitu indah, jadi jangan disia-siakan. Karena kehidupan adalah anugerah Tuhan yang paling sempurna bagi ciptaanNya

Selanjutnya

Tutup

Worklife

Sulitnya Mencari Pekerjaan di Indonesia dan Ancaman Penipuan di Media Sosial

12 September 2024   14:03 Diperbarui: 12 September 2024   15:12 109
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://disnakermobduk.acehprov.go.id/berita/kategori/ppid/lowongan-kerja-palsu-ali-jobfishing-bikin-rugi-pencari-kerja

Para pencari kerja, yang umumnya berada dalam kondisi hidup yang sulit, menjadi target empuk bagi oknum tidak bertanggung jawab yang memanfaatkan situasi ini untuk keuntungan pribadi.

Oleh karena itu, kewaspadaan dan kehati-hatian sangat penting bagi setiap pencari kerja agar tidak terjebak dalam penipuan.

Selain itu, diperlukan peran aktif dari pemerintah dan seluruh elemen masyarakat untuk menertibkan situasi ini, melindungi para pencari kerja, dan memastikan bahwa mereka dapat mencari nafkah dengan cara yang aman dan bermartabat.

Dengan langkah-langkah pencegahan yang tepat, diharapkan angka penipuan kerja dapat ditekan, dan masyarakat Indonesia dapat menikmati hak untuk bekerja dengan adil dan layak.

#penipuan lowongan pekerjaan

#susah mencari kerja di Indonesia

#lapangan kerja kurang dibandingkan pencari kerja

***

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Worklife Selengkapnya
Lihat Worklife Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun