Mohon tunggu...
bakulan opini
bakulan opini Mohon Tunggu... Penulis - Pegiat Literasi

Melek literasi itu lebih baik

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Di Balik Tagar Indonesia Baik-Baik Saja, Propaganda Buzzer dan Solusi Islam Kaffah

30 Agustus 2024   06:56 Diperbarui: 30 Agustus 2024   06:58 606
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pemerintahan dalam Islam didasarkan pada transparansi, akuntabilitas, dan pelayanan yang tulus kepada rakyat. Negara Islam memastikan bahwa setiap kebijakan yang diambil adalah untuk kemaslahatan umat, bukan untuk kepentingan segelintir elit atau untuk menutupi masalah yang ada. Dengan demikian, tidak ada kebutuhan untuk buzzer atau alat pencitraan lainnya, karena keadilan dan kebenaran sudah menjadi landasan dalam setiap tindakan pemerintahan.

Kembali ke Jalan yang Benar

Kita perlu menyadari bahwa pencitraan yang dilakukan oleh buzzer hanya akan memperburuk keadaan, karena menutupi realita yang ada dan membuat umat terjebak dalam ilusi. Sebaliknya, sistem Islam kaffah menawarkan solusi yang nyata dan komprehensif. Dengan pendidikan yang membangun kesadaran politik, serta pemerintahan yang berlandaskan pada syariat Islam, umat akan terbebas dari manipulasi dan dapat hidup dalam keadilan yang sesungguhnya.

Saatnya kita kembali ke jalan yang benar, meninggalkan sistem yang terbukti penuh dengan propaganda dan manipulasi, dan mengadopsi sistem Islam kaffah yang menawarkan kesejahteraan, keadilan, dan kebenaran bagi seluruh umat. Islam kaffah bukan hanya sebuah sistem pemerintahan, tetapi juga jalan hidup yang membawa rahmat bagi seluruh alam.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun