7. Rajin Bimbingan
Ada dua kemungkinan kenapa mahasiswa tipe ini senang sekali bimbingan sama dospem. Pertama, dia sangat berambisi untuk lulus dan cepat-cepat menyelesaikan skripsinya. Jadi pada dasarnya mereka tidak suka membuang-buang waktu sama sekali. Alhasil dia bisa bimbingan sampai seminggu sekali. Dospem pasti bangga sekali dengan mahasiswa model begini, atau malah risih?
Kemungkinan yang kedua adalah, mereka yang rajin bimbingan karena kebingungan dengan skripsinya dan sering-sering diskusi dengan dospem. Bahkan ada yang minggu ini revisi, minggu depannya sudah bimbingan lagi. Saran saya jangan terlalu buru-buru lah, karena revisi juga perlu digarap dengan lebih matang.
8. Drama dengan dospem
Mahasiswa tidak sejalan dengan pemikiran dospem itu sudah biasa. Ada yang selalu cari aman dengan menuruti setiap arahan dospem, ada juga yang idealis dan kekeh mempertahankan pandangannya yang bertentangan dengan pandangan dospem. Tak jarang mereka mengusulkan penggantian dospem karena dirasa si dospem kurang memberikan arahan yang memuaskan.
Meminta penggantian dospem juga ada etikanya, harus diskusi dulu ke dospem yang bersangkutan bukan malah melangkahinya dan langsung menuju ke rektor. Pada akhirnya muncullah drama-drama alay yang tidak bisa dihindari.
Itulah beberapa tipe-tipe mahasiswa pejuang skripsi versi saya, yang mana pernah menjadi salah satu di antara tipe-tipe tersebut. Menyusun skripsi tentunya tidak selalu mudah. Butuh niat, kerja keras, dan komitmen untuk menyelesaikannya tepat waktu untuk menggapai gelar sarjana yang diinginkan. Jadi untuk kalian yang sedang berjuang menyusun skripsi, tetap semangat dan tetap konsisten agar bisa lulus tepat waktu dan mendapatkan karir yang diimpikan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H