Bagunan gejera katolik tersebut sudah ada sejak jaman belanda, maka dari itu arsitektur nya seperti bangunan Eropa, dan yang menariknya bagunan tersebut tidak dirubah, hanya saja dimodifikasi sedikit dan dirawat dengan baik. Bangunan yang sangat indah dan sejuk.
BERDIALOG DENGAN GUS NING JEMBER
Pada hari berikutnya di hari Minggu tanggal 16 oktober 2022 kami melakukan pertemuan dengan Gus Ning Jember.
Gus Ning sendiri merupakan perkumpulan pemuda-pemudi di Kabupaten Jember yang mempunyai maksud meningkatkan aspek pariwisata, seni budaya, dan social kemasyarakatan di dalam dan diluar Kabupaten Jember.
Kami membahas tentang keberagaman yang ada di Jember, salah satunya yang terkenal adalah Jember disebut sebagai "Pandhalungan" dimana pandhalungan merupakan kebudayaan yang diidentikkan untuk wilayah Tapal Kuda.Â
Pandhalungan sendiri merupakan gabungan antar beberapa suku yang tidak terlepas dari suku Jawa dan suku Madura. Selain itu jember memiliki tarian khas daerah yang bernama "Tari Lahbako" yang menggambarkan petani sedang menanam dan mengolah tembakau.Â
Meski jember tidak memiliki bahasa asli tetapi jember memiliki bahasa gabungan antara bahasa Madura dan bahasa Jawa yang sering disebut dengan "Bahasa Jemberan".
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H