Mohon tunggu...
Mellia Seyselis
Mellia Seyselis Mohon Tunggu... Lainnya - hey, its me :)

“Every path is the right path. Everything could’ve been anything else and it would have just as much meaning.” Tenesse Williams.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Keramaian - Draft Lama yang Tak Kubiarkan Usang

10 Juli 2020   13:58 Diperbarui: 10 Juli 2020   13:57 64
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Riuh kota dan bising kendaraannya memekakan telinga

Menyembunyikan keheningan yang enggan unjuk suara

Sejenak lengang...

Meski hanya perasaanku saja

Kututup mata kemudian menghirup udara dalam-dalam

Kuhempaskan badan menuju kedamaian

Tenang...

Meski hanya perasaanku saja

Kini aku berada ditengah canda tawa mereka

Mengucapkan lawakan yang aku saja tidak tahu datangnya darimana

Kini aku seorang yang bijaksana

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun