9. Memberi Ciri Khas Bisnis Kuliner
Bisnis kuliner yang akan dijalankan harus memiliki pembeda dengan bisnis kuliner lainnya. Tujuannya untuk memberikan konsumen kesan yang berbeda terhadap kuliner yang disajikan, agar memiliki asosiasi yang kuat. Ciri khas yang bisa diberikan seperti  nama kuliner, memunculkan rasa berbeda pada kuliner dan menyediakan kuliner dalam porsi jumbo.
10. Memberikan Pelayanan Terbaik Untuk Konsumen
Pembeli adalah raja, pembeli selalu memiliki keluhan mengenai pelayanan makanan yang disajikan. Â Untuk menghindari keluhan-keluhan seperti itu, pihak penjual harus menyediakan pelayanan yang ramah terhadap konsumen. Contohnya dengan ramah senyum dan selalu menyapa pelanggan saat datang maupun pergi. Hal seperti ini tentunya akan meningkatkan eksistensi dari penjualan.
Dengan memahami 10 cara memulai bisnis kuliner bagi pemula tersebut, akan lebih mudah dalam memulai suatu usaha kuliner. Pastikan kita memiliki perencanaan yang matang, pengaturan keuangan yang baik dan juga selalu berorientasi pada kepuasan pelanggan. Dengan begitu, bisnis kuliner  bisa sukses dan menghasilkan keuntungan yang baik. Dan tentunya ini sangat bermanfaat untuk mengisi waktu luang.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H