European Society of Cardiology (ESC) yang merupakan kumpulan ahli kardiologi di eropa mengeluarkan sebuah tabel untuk menilai risiko kemungkinan terkena serangan jantung 10 tahun yang akan datang pada.Â
Tabel tersebur sangat aplikatif dan sebenarnya tidak hanya layak dibaca oleh dokter saja tetapi  perlu juga diketahui oleh masyarakat agar mereka bisa lebih dini mendeteksi bahaya latin yang dapat membayakan tubuh mereka.Â
Dalam jurnal yang dikeluarkan oleh ESC berjudul European Guidelines on Cardiovascular Disease Prevention in Clinical Practice: Executive Summary, mereka mengeluarkan tabel yang sejatinya digunakan untuk masyarakat di eropa.
Tabel tersebut dibuat 4 buah yaitu tabel untuk populasi risiko rendah serangan jantung dan untuk risiko tinggi serangan jantung, di mana masing-masing tabel terbagi lagi berdasarkan hanya kolesterol total dan berdasarkan rasio kolesterol total dan kolesterol HDL.Â
Menurut jurnal tersebut negara-negara dengan populasi risiko rendah kejadian serangan jantung adalah Belgia, Perancis, Yunani, Italia, Luksembourg, Spanyol, Swiss dan Portugal.Â
Sedangkan negara eropa di luar negara yang disebutkan tadi termasuk populasi risiko tinggi kejadian serangan jantung.Â
Bagaimana di Indonesia? Karena Indonesia belum memiliki tabel sendiri dan mengingat masih rendahnya kesadaran masyarakat terhadap kesehatan, maka dengan berbesar hati kita harus menerima bahwa Indonesia termasuk populasi risiko tinggi serangan jantung.
Ini adalah tabel untuk populasi risiko tinggi serangan jantung berdasarkan hanya total kolesterol:
Mari Menghitung Risiko Serangan Jantung Anda
Syarat utama membaca tabel ini adalah seseorang dengan usia di atas 40 tahun. Bingung membaca skor tabel di atas? Skor tabel di atas sebenarnya sangat mudah dan cukup aplikatif.Â
Sebelum menggunakannya kita diharuskan mengenali dulu kesehatan diri kita. Apa saja yang harus kita kenali? Yaitu jenis kelamin, umur, merokok atau tidak, tekanan darah sistolik (batas atas tekanan darah), dan nilai kolesterol total.