Mohon tunggu...
MeldiAnsyah
MeldiAnsyah Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Universitas Pamulang Angkatan 2020/2021

-

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

"Amba", Lembaran Perjalanan Cinta, Sejarah, dan Indentitas

5 Juli 2024   16:33 Diperbarui: 6 Juli 2024   18:23 1394
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel Amba diakses pada 05juli204 pukul 16:10

Apalagi penggunaan epos Mahabharata sebagai latar belakang cerita juga menambah dimensi mitologis yang memperkaya narasi. Luar biasa.

Di lain sisi, Amba disusun dalam struktur yang tidak linier, dengan alur cerita yang sering kali melompat-lompat antara masa lalu dan masa kini. 

Struktur tersebut mencerminkan kompleksitas ingatan dan sejarah, serta bagaimana peristiwa masa lalu terus mempengaruhi masa kini. Bisa terbayang betapa ruwetnya Laksmi ketika melakukan riset untuk novel ini.

Melalui kisah hidup Amba dan Bhisma, Laksmi Pamuntjak berhasil mengajak pembaca untuk merenungkan kembali sejarah kelam Indonesia dan dampaknya terhadap kehidupan individu. 

Novel Amba tidak hanya menawarkan kisah yang mengharukan, tetapi juga mengajak pembaca untuk memahami dan menghargai kekuatan cinta, pengorbanan, dan ketahanan manusia dalam menghadapi tragedi dan perubahan zaman.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun