Mohon tunggu...
Melathi Putri Cantika
Melathi Putri Cantika Mohon Tunggu... Freelancer - keterangan profil

Passionate Word Crafter

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Bukan Enggan

5 Oktober 2020   23:08 Diperbarui: 6 Oktober 2020   13:12 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

"Bagaimana kau bisa tahu.."

"Kau akan mempelajari bagaimana itu bekerja setelah kau percaya padaku. Kau bahkan bisa membaca orang tanpa sedikitpun mendengar apa yang dia bisikkan pada hatinya"

Ombak bergulung lebih bulat. Ia menangkap keraguanku dengan tepat. Lalu membuatku yakin untuk tetap lewat.
Terakhir kulihat punggungnya menjauh. Jangkar telah dilempar dari sauh. Kini lembar tanda tangan telah terisi penuh.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun