Dari penjelasan di atas, kita dapat merangkum beberapa perbedaan utama antara konteks linguistik dan konteks ekstra linguistik sebagai berikut.
* Konteks linguistik ada di dalam kata-kata atau kalimat itu sendiri. Ini bisa dilihat dari pilihan kata, urutan kata.
Konteks ekstra linguistik ada di luar kalimat. Ini mencakup situasi, isyarat non-verbal, a
Fungsi dalam Komunikasi.
Konteks linguistik membantu menentukan arti kata atau frase dalam satu kalimat atau paragraf. Ini memberi kita petunjuk tentang makna dalam lingkup bahasa
Konteks ekstra linguistik membantu kita memahami maksud atau makna yang tersirat, sering kali dengan bantuan isyarat non-v.
* Contoh Penggunaan
Dalam konteks linguistik, kita dapat melihat bagaimana satu kata memiliki arti yang berbeda tergantung pada susunan kalimatnya. Misalnya, kata "jatuh" bisa berarti "jatuh cinta" atau "jatuh dari tangga," tergantung Dalam konteks ekstra linguistik, nada suara dan ekspresi wajah bisa mengubah makna kalimat. Misalnya, ketika seseorang mengatakan "kamu pintar sekali" dengan nada sarkastik, ini bisa berarti bahwa dia sebenarnya lebih baik.
Pentingnya Pemahaman yang baik tentang konteks linguistik dan ekstra linguistik penting dalam komunikasi efektif. Jika kita hanya bergantung pada kata-kata (konteks linguistik) tanpa memperhatikan hal-hal lain (konteks ekstra linguistik), mungkin kita akan salah menangkap maksud pembicara. Begitu pula sebaliknya, hanya mengandalkan konteks ekstra linguistik tanpa memperhatikan kata-kata yang digunakan bisa membuat
Misalnya, dalam komunikasi antarbudaya, konteks ekstra linguistik sangat penting. Satu gestur atau ekspresi wajah bisa memiliki arti yang berbeda di berbagai budaya. Dengan memahami faktor-faktor konteks ini, kita bisa lebih sensitif dan memahami pesan dengan lebih baik.
Kesimpulan.