Mohon tunggu...
Melani
Melani Mohon Tunggu... Lainnya - Nothing

Still nothing

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Trending Tagar oleh K-Popers di Twitter sebagai Bentuk Gerakan Digital Aksi #TolakOmnibusLaw

7 November 2020   07:45 Diperbarui: 7 November 2020   09:41 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gerakan digital dengan menaikkan hashtag oleh K-Popers pada dasarnya terjadi atas adanya empati sosial dan sebagian besar adalah atas kesadaran individu, dimana para pemuda sadar akan nasibnya jika Omnibus Law disahkan secara sepihak untuk dirinya di masa depan maupun masyarakat lainnya. Indonesia sebagai negara demokrasi sudah seharusnya menjunjung tinggi nilai-nilai yang terkandung di dalamnya. Jika wakil rakyat tidak mendengarkan aspirasi yang diwakilinya, maka demokrasi adalah sebuah omong kosong belaka.

Penulis: Melani (Mahasiswa Pendidikan Sosiologi, Universitas Negeri Jakarta)

Daftar Pustaka

Widhyharto, W Derajad. Kebangkitan Kaum Muda dan Media Baru. (2014). Jurnal Studi Pemuda. Vol.3 No.2

Syafitri, Rahma. Gerakan Buruh di Indonesia Dalam Analisis Teori Perjuangan Kelas Karl Marx. Jurnal Masyarakat Maritim Vol 3, No. 2. 2019.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun