Mohon tunggu...
Meita Eryanti
Meita Eryanti Mohon Tunggu... Freelancer - Penjual buku di IG @bukumee

Apoteker yang beralih pekerjaan menjadi penjual buku. Suka membicarakan tentang buku-buku, obat-obatan, dan kadang-kadang suka bergosip.

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Upaya McD Indonesia Kurangi Sampah Plastik dengan Kebijakan 'Tanpa Sedotan'

1 Juli 2019   11:54 Diperbarui: 1 Juli 2019   12:08 272
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kemarin, setelah sekian purnama tidak jajan di McD, aku dan suamiku ke sana. Aku tiba-tiba pingin ke McD karena melihat iklan McFreeze apple di jalanan.

Setelah melakukan pembayaran dan mendapatkan segelas McFreeze apple, segelas ice coffee cheese cream, dan sebungkus spicy chicken bites, aku dan suamiku duduk di satu sudut restoran itu. Suamiku berdiri untuk mengambil saos sambal.

Dari tempat duduk, aku mendengarnya bercakap dengan pegawai restoran yang ada di sana.

"Ini sedotannya mana?" tanya suamiku. Kulihat dia mengangkat sebuah kotak yang ada di dekat tempat saos.

"Nggak ada, Mas," Jawab pegawai restoran itu. "Saat ini, McD sedang ikut berupaya untuk mengurangi sampah plastik dengan tidak menyediakan sedotan plastik."

"Tapi ini sambalnya pakai wadah plastik," komentar suamiku sambil mengangkat wadah saos sambalnya.

"Iya, Mas, kan mengurangi," kata pegawai restoran itu sambil tersenyum.

"Minumannya juga pakai wadah plastik," komentar suamiku lagi.

"Kan mengurangi, Mas," ujar pegawai restoran itu dengan memberi tekanan nada saat mengucap kata 'mengurangi'. Pegawai restoran itu segera berlalu sebelum mendapat komentar lebih banyak lagi.

"Kamu ngapain nanyain sedotan, sih?" tanyaku sambil menjilati McFreeze yang menggunung di gelasku. "minuman cheese cream masak pakai sedotan?"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun