"Kerakusan itu memang mahal ongkosnya," katanya lebih ke dirinya sendiri.
Pak Panjaitan mencium amplop itu lalu menyimpannya di sakunya. Setelah itu mereka berdua berpisah dan menghilang dalam gelap malam.
bersambung
Cerita ini pertama kali dipublikasi di pepnews.com
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!