Mohon tunggu...
Meimanputra Mendrofa
Meimanputra Mendrofa Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa institut seni Indonesia Yogyakarta

Penggemar informasi tentang prestasi dan kontroversi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Trenggana Art Project : Membangun Harapan Baru untuk Janda Melalui Karya Seni Berjudul Obahing Pesti

14 Agustus 2024   13:09 Diperbarui: 14 Agustus 2024   14:40 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber : Afifah Wulan (Proses pengambilan video karya Obahing Pesti)

Pengembangan karya seni memang harus lebih dilestarikan khususnya oleh generasi-generasi yang masih belum memahami betapa pentingnya seni dalam hidup bermasyarakat. Perempuan juga mampu untuk menjadi pemimpin bahkan pelaku seni di lingkungan masyarakat yang selalu berpegang teguh mengikuti aturan adat yang berlaku. Tidak hanya itu, seorang perempuan yang berstatus seorang janda juga harus bisa untuk mengekspresikan bakat dan keahlian yang mereka miliki agar tidak dianggap sebelah mata dalam lingkungan sosial yan terkadang mengucilkan mereka. Berkarya bukanlah suatu hal yang mudah bagi seorang perempuan yang berstatus janda  ditengah bulian dan hinaan yang sering mereka terima dari masyarakat. Namun, itu menjadi salah satu tantangan yang mereka harus lalui agar bisa mencapai tujuan yang bermanfaat bagi para generasi pelaku seni dan sesama perempuan.

Salah satu harapan pendiri dari komunitas seni ini yaitu janda mampu untuk mewujudkan mimpinya dalam berkarya, dan masyarakat tidak akan memandang status seorang janda sebagai pribadi yang tidak bisa melakukan apapun tapi sebaliknya. Karya tari Obahing Pesti ini menjadi salah satu bagaimana usaha dari pendiri komunitas ini menyuarakan suara para janda di luar sana sekaligus menggambarkan kehidupan seorang janda yang mampu mengubah hidupnya lewat suatu karya. 

Dengan demikian, segala bentuk kampanye atau bahkan aktivitas menyuarakan kesetaraan bagi setiap perempuan akan semakin diperhatikan oleh semua pihak. Masyarakat juga harus turut serta untuk meghargai dan menyuarakan hak - hak yang seharusnya didapatkan oleh para perempuan khususnya janda. Dengan adanya karya - karya yang dilestarikan dan dibuat oleh para perempuan akan mampu mendapatkan perhatian dunia agar mendapatkan kesejahteraan yang sama di lingkungan masyarakat dan sosial. Salah satu caranya yaitu dengan memanfaatkan sosial media sebagai media publikasi karya tersebut, agar orang - orang dapat menyaksikan kekuatan dan keberanian seorang perempuan yang berstatus sebagai janda mampu bangkit dari hinaan. Oleh karena itu, peran pemerintah juga sangat berlaku untuk melindungi setiap perempuan agar mereka terhindar dari segala kasus seperti pelecehan atau bahkan tindakan yang melanggar aturan hukum yang berlaku. Perempuan memang sudah sepatutnya diberikan layanan keselamatan yang lebih agar setiap perempuan dimanapun mendapatkan kesejahteraan hidup.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun