Sebagian besar air di bumi dijumpai di lautan kemudian pada aliran sungai, danau, dan lahan basah, yang merupakan habitat bagi sejumlah besar tumbuhan dan hewan juga merupakan komponen penting bagi kesimbangan alam.
Semua makhluk hidup memerlukan air termasuk manusia. Tubuh kita terdiri lebih dari setengahnya adalah air yang merupakan pembangun penting dan sarana transportasi bagi sel-sel darah kita. Pentingnya air sangatlah beragam yang digunakan bagi kelangsungan hidup.
Manusia membutuhkan setidaknya satu setengah liter air minum bersih setiap hari agar tetap sehat. Namun, bukan hanya untuk itu saja. Kita membutuhkan bukan hanya saat mandi, menggosok gigi, mencuci pakaian, atau untuk keperluan rumah tangga lainnya, tetapi juga untuk industri, pertanian, dan transportasi.
Melihat faktor pentingnya air ini bagi kehidupan maka sudah selayaknya manusia sebagai pemegang tanggung jawab tertinggi di muka bumi untuk menjaga agar air tidak tercemar.Â
Penyebab pencemaran air meliputi: pembuangan limbah industri dan domestik, penggunaan pupuk dan pestisida, sampah yang tidak dikelola dengan baik, limbah beracun tambang, dan limpasan air hujan.
Kläranlage di Jerman
Jerman adalah salah satu negara anggota Uni Eropa yang sangat berdisiplin dalam menjalankan ketentuan kebijakan standar air. Di negara ini ada yang namanya Kläranlage. Ini adalah instalasi pengolahan air limbah sebelum dialirkan ke sungai yang akhirnya bermuara di laut.
Menurut kandidat Doktor Biologi Laut di Universitas Hamburg, Widhi Putri yang menyelesaikan pendidikan magister-nya di Institut Oceanografi Geomar, dia mengatakan bahwa menurut Institut Kelautan International itu, ada lebih dari 100 juta ton sampah plastik berakhir di laut.Â
Kurang dari 1 persennya terapung di permukaan laut dan 33 persennya terendap di sepanjang pantai dan di dasar laut. Sebanyak 27 persen sampah plastik lainnya ditemukan di perairan pesisir dan 39 persen di laut terbuka, antara permukaan air dan dasar laut. (www.geomar.de/entdecken/plastikmuell-im-meer)
Lebih dari 95 persen penduduk Jerman atau 79 juta penduduknya terhubung dengan sistem saluran pembuangan umum.