Kita masih saja bebal dan tak mampu menahan kaki kita yang "gatal", yang sulit dipaksa untuk #DiRumahAja. Akibatnya angka pasien positif terus bertambah, dan menambah beban para bidadari dan bidadara berlampu.Â
Kita hanya berharap Covid-19 berlalu, tanpa dibarengi usaha total bersama untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Â Para bidadari dan bidadara berlampu, telah lama mengangkat "lampu merah" supaya kita stop berkeliaran, berkumpul apalagi tanpa masker.
Mereka hanya berharap 2 hal dari kita. Patuh dan Berdoa. Â
Karenanya, marilah di Hari Perawat Internasinal ini, hari para bidadari dan bidadara berlampu, Â kita teguhkan komitmen untuk patuh pada aturan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19.Â
Tak lupa, mari berdoa untuk kesehatan dan keselamatan mereka, para "bidadari dan bidadara berlampu", pahlawan pembawa terang dalam kelam pandemi. Saudara kita, Â perawat dan juga seluruh tenaga medis Indonesia dan dunia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H